DESTINIY IN THE SEA

2

" lia...sayang, makan dulu!.Kakak sudah buat in Sup kesukaan kamu. Cepat ke sini. "

5 tahun setelah kejadian itu lia alias Cordelia Winter telah tumbuh menjadi balita berumur 5 tahun yang sangat Cantik. Dengan rambut lime-nya, Mata ice blue nya dan pipi gembul nya.

" iya kak." . Ia keluar dari kamar menuju meja makan dan duduk di kursi meja makan yang bahkan lebih tinggi darinya.

" sini kakak bantu, " ia menggendong adiknya . Di kursi itu ada setumpukan buku tebal dan besar. Itu gunanya untuk menyamakan tinggi badan lia dan meja makan. Lucu memang ,tetapi hanya itulah yang snow dapat lakukan untuk adik kecil nya.

Di sisi lain tepatnya di dunia siluman. Di kedalaman lautan dan kehangatan istana , terlihat anak laki laki berumur sekitar 5 tahun sedang membaca buku. Buku itu adalah buku yang ia temukan di perpustakaan. Ia terlihat bahagia , sampai salah satu penjaga menggedor pintu kamarnya.

" Pangeran. Anda di perintahkan untuk turun ke ruang makan sekarang  . Raja dan ratu telah menunggu di bawah. "

Ia segera turun dan keluar dengan wajah datar nya.

" mari tuan..." sang pelayan mengarahkan nya ke ruang makan.

Tanpa tersenyum,  atau sekedar menatap dan berterima kasih. Ia melewati penjaga dan pelayannya .

Ia adalah pangeran kerajaan Aqua. Nama nya MERICK CALDWELL  atau berarti "Pemimpin lautan yang dingin"

Ia telah berada di ruang makan. Ibu dan ayah terlihat telah menunggunya dan tersenyum saat ia datang.

Ia menatap ibu dan ayahnya secara bergantian . Ke dua orang yang tengah di tatap menatap satu sama lain.

" Ada apa? " tanya sang ayah terhadap putra nya.

" mah...pa ..."~ merick.

" iya?" Jawab mereka bersamaan.

" Aku ingin bertanya sesuatu. "~ Merick

" hem..." ~ deliana & lucas.

" Ah...em...apa...manusia itu ada?" Tanya nya yang membuat ke dua orang itu terkejut bukan main. Pasalnya semua orang tak pernah membahas makhluk yang bernama manusia dan mengapa anak ini bisa tau tentang itu.

" Manusia? " ulang lucas sambil menatap anak nya.

" iya pa . Manusia. Kalo memang ada, mereka itu siapa? Tinggal nya di mana? Dan bagaimana bentuk mereka? " tanya nya . Yang lebih terkesan seperti menginterogasi ke dua orang tersebut.

" manusia itu...em...manusia...ah manusia adalah...adalah...ah papa juga bingung mau jelas in ke kamu .ma!"
Lucas mengoper pertanyaan putra nya ke pada istrinya

" Manusia itu makhluk ciptaan tuhan. Sama seperti kita. Tapi...manusia tidak tinggal di air maupun di dunia kita. Mereka...tinggal jauuuuhhhh di sana. Mama sendiri tidak pernah melihat mereka secara langsung . Dan manusia ada yang jahat. Tetapi juga ada yang baik. Jadi kalo kamu bertemu mereka kamu jangan langsung percaya sama mereka oke. Sudah sudah...Kita lanjut makan . Mama laper. " ia melirik suaminya dan lucas hanya cengengesan seperti anak kecil.

" oh gitu...makasih mah . Pa. Wah...sup kesukaan aku. Kalo aja aku punya adik , pasti aku bakalan bagi sup ini sama dia. "  ucap Merick yang membuat hantaman petir ke 2 kalinya untuk 2 orang dewasa itu.

Lucas menatap istrinya yang menunduk dan melihat sang putra yang terkadang sangat sulit di tebak.

Tak ada yang tahu hati mereka berdua.

" Cordelia..."~deliana

" putri ku..."~ Lucas.