Hidden Memories || JEON JUNGKOOK

02 : 혼란스러운 (Confusing)

Btw makasih buat yg nanyain chapter 2. Kaya nya gw mabok sampe salah publish 😭 beruntung kalian ya!! Gw jadi double update!

••••

Tok tok tokk

Seseorang telah membuka pintu ruang kerja Jeon Jungkook setelah tiga kali mengetuk pintu, membuat Jungkook yang tengah sibuk mengecek semua berkas siang ini harus menghentikan kegiatan nya sesaat. Hanya untuk memastikan siapa yang telah berani mengganggu kesibukan nya, tapi setelah melihat siapa yang memasuki ruangan nya membuat Jungkook hanya bisa menghela napas. Hari ini hari tersibuk dari Jungkook sendiri, membuat sekertarisnya lebih dari 10 kali terus masuk keruangan nya

"Apakah ada yang tertinggal, Ryu-ssi?" Tanya Jungkook meyakinkan 

"Tidak, Tuan Jeon. Hanya saja aku baru diberi tahu, bahwa nyonya Jeon sedang berada di kantor" Jawan Kim Ryu—sekertaris dan juga orang kepercayaan dari Jeon Jungkook yang telah bekerja dengan nya lebih dari 5 tahun

"Maksudmu ibuku?" Tanya Jungkook kembali meyakinkan, dan Ryu hanya mengangguk membenarkan

"Kau bisa kembali bekerja" Intruksi Jungkook, dan itu membuat Ryu kembali menutup pintu ruang kerja Jungkook

Merasa bahwa sekertarisnya telah pergi, Jungkook pun mulai menghela napas menahan emsoi yang seperti ingin kembali keluar setelah mengingat percakapan dengan ibunya satu minggu yang lalu. Jungkook pun mulai memijat-mijat kedua sisi pelipisnya tiba-tiba rasa pening menghantuinya hanya karena menebak-nebak apa yang akan ibunya lakukan di kantor

Jungkook bersumpah jika ini karena masalah satu minggu yang lalu, Jungkook akan mengusir ibunya meskipun itu dengan membawa security. Dirinya telah kacau hanya karena Yeeun dan pekerjaan nya yang menumpuk, dan ibunya menambah kacau dirinya hanya karena meminta untuknya kembali menikah

Pintu kembali terbuka, dan menampilkan perawakan ibunya yang berjalan begitu anggun sambil menenteng beberapa wadah yang Jungkook yakini berisi makan siang. Apa ibunya ini ingin memberikan sogokan padanya?

"Ada apa ibu ke kantorku?" Tanya Jungkook, kehilangan minat. Ia masih kesal dengan sang ibu

"Mengantarkan makanan" Jawab singkat Yoon Saeah

Saeah mengabaikan keberadaan Jungkook, mulai sibuk menata makanan yang begitu menggiurkan namun Jungkook terlihat telah kehilangan minat untuk makan siang karena pekerjaan nya yang begitu menumpuk

"Aku tidak lapar, bu" Sahut Jungkook

"Makanlah, Jungkook. Selamat 4 tahun ini, kau tidak ada yang mengurus itu membuat ibu sangat khawatir padamu. Dan itu melukaiku, kau tahu?" Jelas Saeah, membuat Jungkook tidak bisa menolak

Jungkook tidak pernah menyukai kalimat bahwa sangat ibu terluka karena nya. Oleh karena itu, Jungkook sedikit sulit untuk selalu menolak keinginan sang ibu. Hanya saja topik 'menikah lagi' benar-benar sangat sensitif untuknya. Dirinya telah memiliki Yeeun, tidak membutuhkan yang lain. Jadi untuk apa ibunya begitu repot ingin menikahinya dengan wanita lain

Tidak ingin membuat ibunya menunggu, Jungkook pun dengan malas mulai beranjak dari kursi kebanggan nya. Mulai menghampiri sang ibu, dan ikut duduk di sofa untuk mulai menyantap makan siang miliknya. Jungkook mencoba untuk menikmati makanan nya, karena dirinya yakin dengan melakukan itu sangat ibu akan merasa tenang dan lega