♡ TherTeen ♡

436 54 10
                                    


Twins
L
O
V
E
Story
__________
.

.

.

......

F

isanpun mendekap Sasya agar ia tenang.

"Plis Sya.. jangan diemin gue lagi. Gue kangen tau bercanda bareng." Ujar Fisan.

"Gue emang salah nilai loe san." Sebuah suara mengejutkan mereka berdua.

Sasya melepas pelukan Fisan, dan menoleh kesumber suara.

~~~~~~~~~~~~~

Beberapa menit sebelumnya...

Rara tersadar dari tidurnya karena suara berisik dalam kamar.

Alif yang duduk disamping Rara dan yang lain ikut senang melihat Rara bangun.

"Ra.. loe udah bangun. Masih pusing kepala loe.?." Tanya Alif.

"H.em, mana Fisan.??" Tanya Rara.

"Ee.. itu.. Fisan lagi..." Alif bingung harus jawab apa, ia melirik seli minta bantuan.

"Fisan lagi keluar sama Sasya." Jawab Oliv santai.

Alif dan Seli hanya bisa mengatupkan bibir mereka, takut Rara sakit hati.

Dugaan devil squad benar, Rara merasa sesak didadanya dan beranjak turun dari ranjang dengan memegangi kepalanya yang masih sakit.

"Ra.. loe mau kemana.??" Tanya Seli.

Queen squad yang tak tau apa2 hanya bisa terheran2.

"Sini kita bantu jalan Ra.." ujar Alif, memapah Rara dibantu Seli.

Devil squad terkejut menyaksikan apa yang mereka lihat diluar kamar Rara.

"Gue emang salah nilai loe san." Ujar Rara, melihat Sasya dan Fisan berpelukan.

Sasya merasa kaget dan takut kalau Rara akan marah karenanya. Ia langsung menghampiri Rara dan menjelaskan semuanya.

"Ra... ini gak seperti yang kamu lihat. Tadi aku mar_

"Gue gak minta penjelasan dari loe sya.!?" Bentak Rara.

Dengan sedikit loyo, ia mendekat pada Fisan dan tersenyum kecut.

"Gue kira, loe beneran peduli sama gue setelah apa yang gue lakuin buat loe. Tapi loe gak pernah bisa ngerti, gimana susahnya gue berusaha dapetin simpati loe san. Bahkan, disaat gue bisa bareng sama loe, cuma Sasya yang loe fikirin." Jelas Rara penuh penekanan.

Terdengar jelas, isakan tangisnya pecah saat ini. Fisan hanya mematung tak mengerti dengan maksud Rara.

"San, dalam 2 hari.. gue coba buat berubah dan kembali sebagai Rara yang dulu, yaahh awalnya itu sebuah paksaan dari diri gue. Perlahan, karena loe semua berubah secara alami dan gue berhasil. Tapi pada akhirnya Sasya.. hehh, lagi2 dia yang jadi pemenangnya.." Rara masih ingin melanjutkan kata2nya, namun tampaknya itu terlalu sulit.

Sakit dikepalanya kembali muncul dan membuat Rara hampir jatuh. Devil squad segera menangkap tubuh Rara sebelum Fisan bertindak.

"Loe, gak ada haq buat nyentuh Rara lagi.!?" Bentak Alif.

"Ayo Ra.." ujar Seli.

Twins Love Story 《EnD》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang