Chap5

1.9K 314 47
                                    


Happy Reading 💙

.

.

.

"Noona, baekhyun kecelakaan."

Perkataan Lucas tadi di telpon terus terngiang-ngiang di pikiran Kyungsoo layaknya sebuah film.

Dengan nafas tak beraturan, yeoja bermata bulat itu terus berlari di lorong rumah sakit ternama di Seoul, kebetulan milik keluarganya.

Brak

Pintu ruangan rawat vip itu pun terbuka, menampilkan ruangan bernuansa putih dengan aroma khas obat-obatan.

Kyungsoo melangkah masuk, mendekati ranjang yang terdapat sosok baekhyun terbaring di sana.

"Kenapa bisa begini ?" tanyanya

"Tadi, motor baekhyun sengaja di tabrak noona." jawab Lucas.

"Lalu, bagaimana keadaan nya ?"

"Dokter bilang, tidak ada luka yang serius." jelas Bobby.

Kyungsoo menghela nafasnya lega. Lalu menduduk kan dirinya di kursi dekat ranjang baekhyun.

"Kalian pulang saja, biar noona yang jaga baekhyun. Besok dia bisa pulang kan ?"

"Bisa noona. Yasudah, kami pamit pulang noona." ucap Lucas.

"Ne, hati-hati di jalan."

Kedua namja itu mengangguk seraya berjalan keluar ruangan. Meninggalkan Kyungsoo yang tengah menatap lekat wajah Baekhyun yang terdapat dua perban di pipi kiri dan dahinya.

"Aku sangat khawatir tadi." ucap Kyungsoo mengelus surai hitam kemerahan milik baekhyun.

Menggenggam tangan Baekhyun erat seraya mengelus punggung tangannya.

"Eungh..."

Terdengar suara lenguhan dari baekhyun di barengi dengan kedua matanya yang mengerjap-ngerjap.

"Baekh-ah, kamu sadar ?" ujar Kyungsoo berdiri dari duduknya.

"Noona.."

"Ne, noona di sini baekh-ah."

"Peluk."

Kyungsoo mengangguk, seraya merangkulkan lengannya di sekitaran dada dan bahu serta punggung belakang baekhyun.

Sementara namja di atas ranjang itu, merangkul pinggang Kyungsoo menenggelamkan wajahnya di perut Kyungsoo.

"Noona kenapa bisa ada di sini ?" tanya Baekhyun yang semakin menenggelamkan wajahnya, menyamankan posisinya.

"Lucas menelpon tadi." jawab Kyungsoo mengelus kepala bagian belakang baekhyun.

"Terus, kenapa sore tadi noona cuek ?"

Kyungsoo terdiam, harus jawab apa dia ? Masa iya dia harus jawab kalau dia cemburu... Eitss... Tidak tidak, Kyungsoo tidak cemburu.

"Perasaan mu saja, baekh." kilah Kyungsoo melepas rangkulannya.

"Tapi---"

"Sudah, lebih baik kamu tidur." ujar Kyungsoo membenahi posisi tidur baekhyun agar nyaman.

Chup

Kyungsoo mencium pipi kanan baekhyun, lalu menyelimuti nya sampai leher.

"Jalja noona..."

"Ne, jalja...."

~oOo~

Pagi ini, baekhyun sudah di perbolehkan pulang. Perban di dahi dan pipi nya sudah terlepas, bekas luka pun sudah hampir memudar berkat obat yang di berikam dokter kemarin.

[9] Sister Complex (Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang