[9] Sister Complex (Hiatus)

Chap13

Happy Reading 💙

.

.

.

"Nah kita sudah sampai, ini rumah ahjumma."

Kyungsoo berdiri di teras sebuah rumah yang terlihat sangat kecil jika di bandingkan dengan mansion mewahnya.

"Ayo masuk. Maaf rumahnya kecil."

Kyungsoo melangkah masuk mengikuti Kim ahjumma "Tidak masalah ahjumma." ucapnya tersenyum tipis.

"Ahjumma tinggal sendiri ?" tanya Kyungsoo ketika sampai di dapur seraya membuka tasnya, untuk mengambil wortel dan kentang nya.

"Berdua dengan suami." jawab Kim ahjumma sembari membereskan belanjaan nya.

"Lalu, dimana suami ahjumma sekarang ?"

"Dia belum pulang dari bekerja."

Kyungsoo mengangguk mengerti, setelah mengeluarkan wortel dan kentang dari dalam tasnya, mata bulatnya bergerilya mengamati ruang dapur yang terhubung langsung dengan ruang tamu.

Jika di bandingkan, kedua ruangan di rumah ini hanya setengah dari luas dapur nya. Rumah ini hanya satu lantai, dengan dua kamar berhadapan, dapur dan ruang tamu yang saling terhubung dan terakhir kamar mandi di sudut kiri dapur.

Yang membedakan bukan tentang kemewahan nya. Tapi, suasana nya. Rumah nya besar sangat luas malahan dengan dua lantai namun sepi, sangat sepi.

Rumah ini kecil, tapi begitu hangat. Suasana kekeluargaan nya begitu kental, dan rumah ini begitu nyaman. Kyungsoo menyukai nya.

Setelah mengamati, tungkai nya melangkah membawanya mengitari seluruh ruangan. Hingga sampai lah di diruang tamu dengan bingkai besar terpampang di dinding, itu foto pernikahan.

Lalu mata Kyungsoo melirik kearah meja tv, disana ada beberapa bingkai foto. Namun ia tertarik pada satu bingkai yang menampilkan foto bayi laki-laki yang tengah tersenyum lucu.

Mata Kyungsoo membelalak seketika, diambilnya bingkai itu lalu di amati dengan seksama.

"Ini...."

"Itu, foto anak ahjumma."

Kyungsoo berjengit terkejut, lalu menoleh kearah Kim ahjumma yang tengah menaruh nampan berisi teh hangat dan kue kering di atas meja.

"Mungkin, jika dia masih bersama ku. Sekarang sudah kelas XI sekolah menengah atas."

"Memang dia kemana ? Apa dia sudah---"

Kim ahjumma menggelengkan kepalanya "Dia masih ada, namun tidak bersama ahjumma. Ketika usianya 12bulan ia di ambil paksa oleh seseorang." raut wajahnya berubah sedih.

"Di ambil paksa? Maksud ahjumma di culik ?"

~oOo~

Dengan tergesa-gesa, Kyungsoo berlari masuk kedalam mansion yang ternyata sedang sepi. Eomma dan appanya di kantor jika siang seperti ini.

Tanpa memikirkan resiko apapun, Kyungsoo menguatkan tekatnya untuk masuk keruang kerja appanya yang sangat terlarang untuk seisi rumah, kecuali eommanya.

"Kau bisa Kyungsoo, berontak lah sedikit!" ia menyemangati dirinya sendiri, sebelum akhirnya memasukan kunci ruang kerja appanya.

Ia menemukan kunci itu di lavi nakas kamar appanya. Persetan dengan tindakan tidak sopan. Ini lebih penting dari apapun.

Ceklek