My Boss Is My Husband! (21+)

Private Secretary?

Setelah bergulat dengan monitornya Hana pun memilih beristirahat sebentar dan mengecek apakah ia sudah mendapatkan tempat tinggal yang ia cari,karena di kota ini Hana baru saja pindah dan menumpang pada Apartemen milik temannya.

"Tolong ke ruanganku sekarang"

Satu pesan yang muncul dari nomor yang tidak di kenal membuat Hana terkejut bukan main,Ruangan katanya? Ruangan apa yang dimaksud bahkan Hana tidak mengenal siapa yang mengirim pesan tersebut.

Hana memilih mengabaikan pesan tersebut dan beberapa menit kemudian satu pesan yang sama dari nomor tersebut muncul kembali,Hana tetap acuh dan mengabaikan mungkin saja orang yang salah nomor.

"Sudah aku bilang,ke ruanganku sekarang! Kim Taehyung."

Seketika mata Hana membelalak kaget dengan pesan yang dari tadi ia abaikan dan pesan terakhir di sertai nama
"Kim Taehyung" badan Hana merasa kaku dan terkejut bukan main. Bisa bisa nya sang CEO menghubungi nya.

Tanpa pikir panjang Hana langsung berjalan cepat tanpa membawa apapun hanya jarak ruangan Hana dan CEO memang terpisah satu lantai.

"Selamat...huhh...Siang ada yang bisa saya bantu?"

Hana pun dengan nafas ter engah engah masuk kedalam ruangan Taehyung yang memang sudah terbuka,dan pemandangan yang Hana dapatkan sekarang adalah Taehyung yang sudah berganti pakaian memakai Kaos dan Boxer saja.
Sedang bergulat dengan berkas kerja yang ada di tangannya.

Sungguh mengejutkan. Hana reflek langsung berbalik badan memunggungi Taehyung.

"Berbaliklah,aku tau kau mungkin pertama kalinya melihatku seperti ini,tapi aku terbiasa memakai pakaian seperti ini saat selesai rapat."

Suara lembut Taehyung berhasil membuat Hana menggigit lidahnya sendiri dan meremas rok nya. Bisa bisa nya memakai pakaian yang mungkin membuat wanita lain tergoda atau pun meleleh di buatnya.

Hana masih enggan untuk berbalik dan tetap saja Hana harus bertanya kepada Taehyung,ada apa ia memanggilnya.

"Oh ya,aku tarik ucapanku tadi pagi tentang kau menjadi Sekertarisku besok"

"Oh? Baiklah lagi pula saya juga sud-"

"Mulai Hari ini"

Taehyung memotong ucapan Hana dengan cepat,Hana kira Taehyung menarik ucapannya agar ia menjadi sekertarisnya. Itu sangat bagus bagi Hana.

"Huh?" tanya Hana tidak mengerti

"Mulai Hari ini,dan jam ini kau menjadi Sekertarisku"

Seketika badan Hana merasa kaku dan kaget akan ucapan CEO di depannya ini yang secara tiba tiba meminta dirinya menjadi sekertarisnya hari ini juga,dan jam itu juga.

"Tap-"

"Aku sudah berbicara kepada Hyung Sik,dan dia tidak keberatan. Sekertaris baru nya akan datang besok"

"Baiklah,Hanya itu saja yang ingin bapak bicarakan?" Tanya Hana

"Kau bukan hanya menjadi Sekertaris ku di kantor,"

Taehyung sengaja menjeda ucapannya membuat Hana menyiritkan dahinya dan menatap Taehyung yang dari tadi berbicara tanpa mengalihkan pandangannya dari berkas berkasnya.

"Tapi,"

Taehyung meletakkan berkasnya di sebelah tempat duduknya,dan perlahan berdiri menatap Hana dan berjalan menuju Hana.
Hana disana bisa merasakan hawa yang semakin memanas dan berubah sangat drastis.

"Kau juga menjadi Sekertaris Pribadiku."

Ucap Taehyung dengan langkah berhenti sekitar beberapa centi saja dari tubuh Hana.
Hana menggigit bibir bawahnya sendiri mengutuk dirinya sangat mengutuk dirinya sendiri.