6

696 119 8
                                    

.
.
.

Episode 6

....________


"Ma!?"

Suzy baru saja sampai di rumahnya,gadis itu melangkah, menuju dapur. Disana Ny.Bae tengah berkutat dengan kompor, panci dan kawan- kawannya yang lain. 

Menyiapkan makan malam.

"Kau sudah pulang? Sana mandi setelah itu makan.Mama masak makanan kesukaanmu"

Ny. Berujar ,tersenyum yang menyiratkan kesedihan.

Tak biasanya seperti itu.

Itu membuat Suzy bingung, Ada apa sebenarnya.
Mungkinkah mama sudah tahu??

Itulah yang kini berada di dalam pikiran Suzy.
Gadis itu mengambil langkah semakin mendekat.

Ny.Bae menyadari itu.namun memilih untuk membuang muka,dengan fokus ke arah masakannya.

" Ma? Ada yang ingin aku katakan pada mama"

Lirihnya ,menatap sang Ibu dengan sendu.

" Apa yang ingin kamu katakan? Nanti saja setelah makan malam ne!!"Jawabnya tanpa menatap.

"Tidak bisa,Ma.aku harus membicarakan ini sekarang Juga.tapi....., sebelum aku mengatakannya ,aku ingin bertanya"

Ny .Bae memutar tubuhnya menghadap sang Anak.mengabaikan sejenak panci yang senadri tadi menjadi fokus utamanya.

" Apa? ,apa yang ingin kau tanyakan??"

" Apa Mama menyayangiku?? "

" Melebihi apapun"

" Apa Mama akan marah dan memaafkanku jika aku melakukan kesalahan?? "

" Itu tergantung ,dengan masalah apa yang kau perbuat "

"Hari ini kau aneh sekali Suzy.Apa semua baik- baik saja??"

" Ma?, bagaimana jika aku mengecewakanmu, bagaimana jika aku melakukan sesuatu yang salah,Apa Mama akan membenciku?? "

" Sebenarnya apa yang ingin kamu katakan?? Katakan saja Mama akan mendengarkan,masalah Mama marah atau tidak kita lihat nanti"
Ny.Bae mendekat,mengelus bahu Suzy lembut. Wanita paru baya itu tersenyum lembut.

Suzy menelan salivanya susah payah.,menutup sejenak kedua matanya demi mengumpulkan semua keberaniannya.

Ny.Bae melihat itu,wanita paru baya itu menunggu dengan sabar.
Dengan perasaan was- was.cemas.

"Ma,Aku tidak tahu mengapa aku bisa jadi seperti ini" Suzy membuka kedua matanya,menatap tepat  ke arah  kedua manik Ibunya.
Menatapnya dalam penuh penyesalan.

" Aku tidak pernah ingin menjadi seperti ini, tapi..... Itu terjadi begitu saja, " Suzy kembali menunduk, Air mata nya bahkan kini sudah mengalir deras.

"Ma,Aku berbeda ,aku tidak seperti gadis lainnya" Suzy kembali mendongak " Aku menyukai seorang wanita ,Bukan seorang pria.
Aku seorang Lesbi .Ma.Maafkan aku karna telah mengecewakan mu.Ma!"

Tepat setelah kalimat terakhir Suzy ,Ny.Bae meneteskan air matanya.

Kedua manik wanita paru baya itu terpejam,putaran vidio yang dia dapat kan tadi siang kembali berputar di ingatan.

Dimana ,didalam vidio tersebut terlihat jelas ,bagaimana Suzy berbicara, mengatakan semua nya.

Hati Suzy mencelos,melihat sang Ibu yang kini menangis. Rasa bersalah tentu saja menggerogoti hati Suzy.
Tak pernah sanggup dan ingin melihat ibunya meneteskan air mata.

Love Serendipity [ KookZy]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang