Hwang Minhyun 🔞🔞(Story collection)

Distance 🔞

One Shoot
Mature content
KDN x HMH

Minhyun tersenyum kecut menatap layar handphonenya. Berita agensi Daniel ingin menuntut kembali membuat kepalanya sakit. Ia pikir kemarin putusan sudah memenangkan Daniel. Lalu ia bisa bertemu kekasihnya. Tapi apa-apaan, jangankan ketemu sekarang bahkan Daniel sulit dihubungin.

Ia sudah tau mengenai masalah ini hampir 6 bulan yang lalu. Jauh sebelum perusahaan itu memutuskan untuk menuntut Daniel kembali.

Apartment yang memang biasanya ia tinggali sendiri ini terasa lebih luas dan dingin. Laki-laki itu sudah hampir 5 bulan ini tidak datang ketempatnya. Tidak ada lagi senyuman manis dari wajah tampan itu setiap pagi Minhyun bangun. Tidak ada lagi tubuh lebar yang biasanya ia peluk dan ia cium-cium ditengah tidurnya, hingga orang itu sedikit menjauhinya karena susah tidur.

Minhyun rindu,
Senyumannya, lelucon garingnya, wajah tampannya, titik manis dibawah matanya, bibirnya, kecupannya, tatapan intensnya, suaranya, sentuhan tangan itu diseluruh tubuhnya...

Minhyun menghela nafas sekali lagi, mengeratkan pelukannya pada guling yang ada disisinya. Matanya terus menatap pada layar handphonenya yang menunjukan daftar panjang pesan darinya yang tidak dibaca. Bibirnya mengerucut sedih.

Dia pasti sibuk

Minhyun sudah tau masalah ini sejak lama. Daniel sudah mencurigai agensinya sejak jauh promosinya dengan Wannaone. Minhyun juga tau kalau dirinya adalah salah satu alasan kenapa Daniel memutuskan untuk memberontak.

Agensinya menolak untuk membiarkan Daniel bersama Minhyun. Bahkan perusahaan itu tidak segan untuk menjual berita bohong untuk uang yang mereka dapatkan. Ya dengan menjelekan Minhyun.

Daniel tidak suka dengan caranya seperti itu. Dia akan melindungi Minhyun-hyungnya. Orang yang sangat dia sayangi.

Malam itu, Daniel menceritakan seluruh rencananya. Minhyun nyaris menangis dipelukan Daniel. Tidak setuju dengan rencananya. Tapi, Minhyun sadar bahkan Daniel rela menyakiti dirinya sendiri sekarang demi Minhyun. Mengapa Minhyun harus takut dengan rencana Daniel?

Bahkan seharusnya Minhyun yang memeluk dan menyamankan Daniel di tubuhnya.

Jadi pada akhirnya, mereka sepakat untuk memisahkan diri sampai kasus ini ditutup oleh pengadilan. Daniel tidak mau Minhyun menjadi sasaran empuk untuk lawannya. Hubungan mereka tidak boleh dalam bahaya. Karena Daniel melakukan ini semua hanya untuk hubungan mereka.

Tepat malam itu juga, mereka bergelung seharian diapartement yang aromanya selalu disukai Daniel. Ia mengingat-ingat setiap jengkal tubuh kekasihnya ini. Setiap gerak geriknya, setiap ucapannya, tubuhnya.

Tepat setelah makan malam mereka selesai, Daniel langsung membawa Minhyun pada kenikmatannya. Mereka melakukannya disemua tempat yang memungkinkan. Daniel ingin Minhyun terus mengingatnya, hanya dia. Dimanapun Minhyun berada diruangan apartemen ini, Minhyun akan ingat. Bagaimana Kang Daniel membuatnya mabuk akan kenikmatan pada setiap sentuhannya.

Tubuh Minhyun sakit dan lelah, bahkan lubangnya sudah mati rasa. Satu-satunya yang membuat Minhyun sadar Daniel masih menghujamnya adalah setiap Daniel berhasil menyentuh prostatnya didalam sana. Daniel melakukan penetrasi tanpa ada halangan lagi. Lubang anusnya melembut, bahkan Daniel sangat suka menyentuh permukaan kerutan itu yang membesar dan sangat sensitif. Hujaman Daniel masih tidak berhenti, geraman rendahnya. Kecupan-kecupan menenangkan itu.