" Pemenang sesungguhnya mereka yang menerima kekalahannya lalu mengakui kemenangan team lawan kemudian mengambil pelajaran agar lebih baik kedepannya " - Jeno
" Kak, buruan pak Chanyeol sudah menelfon ini " Teriakan khas Eunhye meminta Winwin segera mengantarnya Kelapangan basket Taman kota. Pertandingan akan segera dimulai namun Eunhye sama sekali belum terlihat disekitar lapangan.
Wasit meminta para pemain segera memasuk lapangan, Eunhye datang tepat waktu. Eunhye gugup apalagi jika dia harus melihat kearah Lucas yang sedang duduk dikursi penonton dengan beberapa teman kelasnya.
Semangat Eunhye membara malam itu, dia sangat ingin memenangkan pertandingan itu berpikir mungkin dengan cara seperti itu dia bisa menebus kesalahannya kepada Yeri.
Kedua team saling mencuri peluang memasukkan bola kedalam ring, Eunhye dan teamnya terlihat bermain dengan baik namun permainan lawan juga tidak bisa pandang remeh. Riri telihat kewalahan dalam menyeimbangkan permainannya dari Eunhye dan Somi, gadis bermarga choi itu mulai kelelahan, team lawan menabrak badan mungil Choi Riri , pandangannya buram, badannya tersungkur ketanah lalu kehilangan kesadaran.
Jungwoo berdiri dari kursi penonton melihat kekasih berada dalam keadaan tak sadar diri, berjalan cepat menuju arah Riri tak ada yang lain dipikirannya selain harapan kekasihnya tetap berada dalam keadaan baik baik saja.
Keadaan lapangan cukup ricuh, Eunhye menatap heran Jungwoo yang terlihat sangat panik berjalan kearah Riri.
" Wah,,,, seandainya aku punya pacar seperti Kak Jungwoo pasti seneng banget " kata Somi
" Mereka pacaran dek? " tanya Eunhye sambil membelalakan matanya kearah Somi
" Sekitar 2 hari yang lalu, Kak Jungwoo selalu kekelasku buat nemuin Riri romantis banget " Somi memegang dagunya sambil tersenyum lebar.
Eunhye tidak menyangka Jungwoo yang terlihat dingin bisa luluh dengan perempuan bernama Choi Riri.
Jeno menepuk pundak Eunhye dari belakang kemudian menunjuk kearah timur lapangan, Eunhye sudah terlihat biasa saja melihat Jaehyun dan Widi berduan dikursi penonton.
Sepertinya tidak, Eunhye tidak bisa sebiasa itu dia masih bisa merasakan cemburu dalam hati apalagi saat Jaehyun memasang Jaket hodie miliknya ke Widi agar kekasihnya itu tetap hangat di dinginnya suhu malam itu.
Pertandingan masih berlanjut, Salah satu team lawan mendapat Foul out( Pemain keluar lapangan setelah melakukan 5 personal foul, tidak diizinkan bermain lagi). Team Eunhye Kesulitan menyeimbangkam permainan dengan team lawan yang cukup kuat.
Eunhye adalah tipe anak yang mudah menerima kekalahan tapi tidak di hari itu dimenangis tersedu sedu disudut lapangan. Dia merasa mengecewakan Yeri untuk kedua kalinya lakilaki berjalan kearah Eunhye di memegang bahu Eunhye dengan lembut memberikan semangat kemudian tanpa sadar Eunhye memeluk lakilaki itu kemudian tangisannya pecah dipelukan Hendery.
KAMU SEDANG MEMBACA
Someone Else
FanfictionSehebat apapun lukamu seseorang disekitarmu akan menyembuhkanmu, kita semua saling menyembuhkan - Im Eun Hye