Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
" Seharusnya kamu berhenti menyalahkan dirimu sendiri, itu sama sekali tidak mengubah apapun. Inilah takdir yang telah digariskan oleh Tuhan kepada Yeri, Hari itu akan tetap terjadi Yeri akan tetap meninggal dengan alasan lain, Tidak ada satupun yang akan lolos dari kematian. Tapi aku ingin kamu menjadi lebih baik setelah masalah ini, berhentilah menutup dirimu terus terusan, bertemanlah dengan siapapun, jangan simpan masalahmu sendiri" - Mark
Beberapa siswa terlihat dipemakaman Yeri, hujan turun disaat teriknya matahari turut mengantar kepergian Yeri ketempat peristirahatan terakhirnya. Eunhye masih tidak percaya dengan semua ini.
Bagaimana tidak, " Yeri adalah teman perempuan pertama yang mengajakku makan lalu membayar seluruh makanan ku malam itu, kami berbagi lelucon bersama pertama dan terakhir kalinya, Dia bahkan mengucapkan Kalimat sampai jumpa lagi, kami berjumpa kembali namun dalam keadaan Yeri sudah tidak bernyawa " ucap Eunhye menatap lirih kearah Mark.
Eunhye menyesali semuanya, Eunhye memegang bahu mark " akulah yang membunuh Yeri, aku seharusnya menjadi pendengar yang baik malam itu kemudian memberikan saran agar hal seperti itu tidak terjadi, aku telah membunuh temanku, aku seharusnya tidak mengatakan lelucon kepadanya seharusnya aku menanyakan kabarnya lebih dulu."
Mark berusaha menghibur Eunhye namun itu sama sekali tidak berguna Eunhye masih terus terusan menyalahkan driinya sendiri atas kematian Eunhye.
" Seharusnya kamu berhenti menyalahkan dirimu sendiri, itu sama sekali tidak mengubah apapun. Inilah takdir yang telah digariskan oleh Tuhan kepada Yeri, Hari itu akan tetap terjadi Yeri akan tetap meninggal dengan alasan lain, Tidak ada satupun yang akan lolos dari kematian. Tapi aku ingin kamu menjadi lebih baik setelah masalah ini, berhentilah menutup dirimu terus terusan, bertemanlah dengan siapapun, jangan simpan masalahmu sendiri" kata Mark menyemangati Eunhye
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Eunhye menyadari apa yang dikatakan oleh Mark dia harus lebih mempedulikan orang orang sekitarnya dan berhenti memikirkan dirinya sendiri.
Setelah upacara pemakaman Yeri selesai, semua siswa kembali ke sekolah, penguman hasil MID sudah tertempel di mading sekolah. Mereka bersemangat melihat nilai mereka terkecuali siswa yang sudah yakin berada urutan 10 terakhir diantaranya ada Eunhye dan Lucas.