by: @nonakim357
Dalam malam kelam
Aku pernah membenci
Mengumpat pada imajinasi
Lalu aku mulai tertawaLogikaku terus menuntut
Layaknya tuhan bermeja hijau
Meraung seperti singa
Menangis bak kura-kuraSemua tertulis diatas putihnya kertas
Perjanjian yang menjanjikan
Disaat aku menuntut
Mengapa harus menjadi bunglonApalah daya kertas putih yg ternoda
Sedang tinta hitam menjadi saksi
Apalah daya tangan yang mengulur keatas
Jika brangkas tak pernah terisi
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Puisi
PoetryBersajak adalah cara terbaik untuk mengungkapkan rasa. *** Hai, anyone! Kalian juga bisa 'nitipin' puisi kalian di sini loh! Caranya gimana? EASY! Tinggal kirim aja puisi kalian di emailku hellonafisaa@gmail.com atau di line@-ku @njy1506i ❤ JANGAN L...