by Far_Ak18
Setetes air menyekat hati,selaksa jiwa bersemi,
gelora sesenja mentari.
Dikau pelita hati halus pekertimu,
Mengingatkan durjana, tuk selalu merindumu.
dalam kalbu,dalam syahdu.
Asa tertatih menggenggam nestapa, tak bergeming kian merdu.
Peluh telah bersemi
Bersama keluh menyayat hati,
Manik mata coklat kebiruan menatap diri,
Titahnya dan petuah adalah saripati!
Munajat pada ilahi harus pasti!
tak lekang oleh hari, tak pupus di sanubari.
***
Jumat, 04 september 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
Kumpulan Puisi
PoetryBersajak adalah cara terbaik untuk mengungkapkan rasa. *** Hai, anyone! Kalian juga bisa 'nitipin' puisi kalian di sini loh! Caranya gimana? EASY! Tinggal kirim aja puisi kalian di emailku hellonafisaa@gmail.com atau di line@-ku @njy1506i ❤ JANGAN L...