Ong and Mr. Who? [Osw x Boy]

Universe [1/2]

Genre : Angst (maybe)

Cast : OngNiel

Author :  Chagiyah_

p.s* judul tidak sinkron dengan isinya

******************

TOKK...TOKK........

"Kang Daniel, cepat keluar! Aku tau kalo kamu ada di dalam! Cepet keluar, bentar lagi pemotretannya bakal dimulai!"

Seorang pemuda manis, bertubuh kurus itu menggerutu kesal sambil memandangi pintu berwarna coklat gelap yang ada di depannya. Sekali lagi ia mengetuk pintu itu dengan kuat dan brutal. Pemuda itu tersentak, dan mundur beberapa langkah saat melihat pintu itu mulai terbuka.

Raut wajahnya langsung berubah jadi datar dan dingin, saat melihat seorang wanita dengan pakaian yang kusut keluar dari sana. Dibelakangnya disusul oleh sosok priayang bernama daniel. "terimakasih daniel. Aku akan menelponmu lagi nanti." Bisa pemuda manis itu lihat bagaimana wanita itu mengedipkan sebelah matanya dengan nakal kearah daniel.

Daniel melambaikan tangannya kearah wanita itu, yang sudah melangkah pergi meninggalkan daniel dan pemuda manis itu. Daniel menolehkan kepalanya kearah pemuda manis yang kini tengah menatapnya dengan datar. "hai sayang. Kenapa dengan wajahmu itu hm? Jangan cemberut, kamu keliatan jelek kalau seperti itu." Daniel mendekat dan memberikan sebuah kecupan tepat diatas bibir pemuda itu.

"bermain jalang lagi hm?!" pertanyaannya santai namun menusuk. Daniel meringis mendengarnya. "bersiaplah. Pemotretan 3 menit lagi, jangan lupa bersihkan kekacauan yang kamu buat didalam." Belum sempat daniel membalas ucapan pemuda manisnya, ia sudah ditinggal pergi. Daniel hanya mengedikkan bahunya pelan dan kemudian bersiap siap, sesuai dengan perintah dari kekasihnya barusan, Ong Seongwoo.

Seongwoo duduk disebuah sofa yang ada di ruang pemotretan sembari memainkan ponselnya. Kaki kirinya ia tumpu diatas kaki kanannya. Jarinya dengan lihai menscroll layar ponselnya, hingga tanpa ia sadari daniel datang dan ikut duduk disebelahnya. Karena merasa diabaikan oleh sang kekasih, daniel mendekat dan kemudian mengecup pipi pemuda manis itu. Namun sayangnya seongwoo sama sekali tidak menoleh dan menggubrisnya. Daniel tau kalau sekarang pemuda manisnya itu sedang marah.

"baiklah. Berhubung kang daniel sudah disini, kita lakukan segera pemotretan untuk hari ini, daniel silahkan menuju ke tempatmu." Mendengar namanya dipanggil, daniel langsung berdiri. Melirik sekilas kearah seongwoo, dan kemudian melangkah menuju tempatnya.

.

.

.

Setelah melewati waktu selama 7 jam lamanya untuk pemotretan. Akhirnya daniel dan seongwoo bisa bernafas dengan lega. Seongwoo yang berjalan duluan menuju mobil mereka, tanpa menunggu daniel terlebih dahulu sesekali memukul pundak dan bahunya yang terasa pegal. Menjadi kekasih sekaligus manager bagi daniel itu terasa sangat melelahkan bagi seorang ong seongwoo. Ia berdiri di dekat pintu mobil, menunggu daniel datang. Ia tidak bisa langsung masuk, karena kuncinya masih sama daniel.

Seongwoo mengusap lengannya yang terasa dingin. Padahal dia sudah memakai jaket, tapi tetap saja udara malam ini terasa sangat dingin dan menusuk tulang. Seongwoo melihat ke sekeliling yang mulai sepi,karena sekarang memang sudah hampir tengah malam.

Cukup lama seongwoo menunggu, bahkan ia menguap karena ngantuk dan lelah. Dari jauh ia bisa melihat sosok daniel yang berjalan kearahnya. Matanya memicing seketika, saat melihat seorang pria bertubuh gempal sedang bergelayut manjah di lengan kekar kekasihnya itu. Seongwoo berdecih tidak suka "Bajingan gila!"