Ong and Mr. Who? [Osw x Boy]

Mommy (gs)

Author : BucinOngie / Ong_Ryu29

Cast : Onggyu (Ong x Mingyu + Yuvin)

.
.
.
.

Wanita cantik tersenyum begitu lebar saat menatap anak lelaki didepannya. Anak lelaki itu hanya terkekeh menatap wanita didepannya. Tangan mungil anak tadi mengelus pipi wanita didepannya dengan senyum lucunya yang semakin membuat wanita itu melebarkan senyumnya. Wanita tadi mengecup pelan tangan anak kecil didepannya sambil terkekeh.

"Mommy"

"Yes sweety"

"I love you"

"I love you more sweety"

Wanita tadi memeluk anaknya dengan erat. Perasaan bahagia terus dirasakannya saat menatap anak didepannya. Bayi kecil yang dilahirkannya dulu sekarang tumbuh dengan wajah lucu dan pipi gembul dan itu cukup membuatnya mengingat lelaki brengsek yang sudah menghamilinya.

"Mommy Yuvin sayang mommy"

"Mommy tau, mommy juga sayang Yuvin"

Ong Yuvin, anak kecil yang selalu membuay wanita cantik bernama Ong Seongwoo itu selalu bahagia. Walau anak itu dulu hasil kecelakaan tapi tetap saja Seongwoo tak akan pernah tega membunuh bayinya. Tidak peduli kalau ayah anaknya itu tak mau bertanggung jawab, dia akan menghidupi anaknya sendiri seperti saat ini.

Dia dulu berjuang sendiri, bahkan disaat kehamilannya Seongwoo masih bekerja dan itu cukup membuat para sahabatnya khawatir. Orang tua Seongwoo mengusirnya saat tau Seongwoo hamil, akhirnya Seongwoo bekerja keras untuk membiayai hidupnya sendiri. Saat itu sahabat Seongwoo yang tau bahwa Seongwoo hamil segera menyuruhnya istirahat dan mengambil cuti. Namun Seongwoo tetaplah Seongwoo, keras kepala dan akhirnya dia cuti saat usia kehamilannya 8 bulan.

Saat cuti Seongwoo mempersiapkan segalanya, hingga melahirkan. Saat melahirkan Yuvin, Seongwoo ditemani oleh sahabat terbaiknya yaitu Hwang Minhyun dan Choi Minki. Mereka yang menjaga Seongwoo hingga dia diperbolehkan pulang. Saat Seongwoo mekahirkan pun lelaki berengsek itu tak menampakkan batang hidungnya. Orang tua Seongwoo datang saat Seongwoo melahirkan. Saat melihat bayi mungil tak berdosa didepan mereka membuat hati orang tua Seongwoo terenyuh. Akhirnya mereka mau menerima Yuvin dengan penuh kebahagiaan.

Saat ini Seongwoo perjalanan pulang bersama anak satu-satunya itu. Tepat beberapa langkah menuju gedung apartemennya ada siluet lelaki yang selalu diingat Seongwoo. Seongwoo lebih memilih tinggal sendiri di apartemennya dan mengurus Yuvin hingga dia memutuskan kembali bekerja saat Yuvin sudah 8 bulan.
Kantor Seongwoo memang memberi cuti banyak kepada Seongwoo karena itu perintah paman Seongwoo. Iya sebenarnya Seongwoo bekerja di perusahaan pamannya, dan pamannya itu sangat menyayangi Seongwoo. Kadang pamannya membantu Seongwoo jika dia kesusahan.

Seongwoo terdiam sambil menggendong Yuvin yang sedang tertidur dipelukannya. Pria didepan gedung apartemen Seongwoo segera pergi dan menoleh kearah Seongwoo, seketika tubuh Seongwoo membeku.

"Seongwoo?"

"M-mingyu!?"

"Seongwoo aku-"

"Pergilah"

Seongwoo menatap takut kepada Mingyu, dia memeluk erat Yuvin digendongannya. Mingyu mendekat, namun Seongwoo lebih cepat, dia berlari memasuki gedung dan segera memencet (?) tombol lift hingga pintu tertutup. Seongwoo bernafas lega setelahnya, saat sampai di lantai dimana apartemennya berada dia segera berjalan menuju pintu dan masuk kedalam. Sedangkan Mingyu, dia menatap nanar kepergian Seongwoo. Menyesal? Mungkin itulah jawaban yang sebenarnya.