episode 7

1.4K 140 9
                                    

Hai ketemu lagi dengan im_seo di sini....

Maaf membutuhkan kan waktu lama untuk menulis episode 7 dari cerita ini....


Pov Seohyun

Malam ini adalah malam yang sangat tak terlupakan untukku. Bagaimana tidak, karena secara resmi aku dan Yoong oppa adalah sepasang kekasih sekarang. Tapi di balik kebahagiaanku sekarang yang sudah menjadi kekasih Yoong oppa, sejujurnya aku mengkhawatirkan reaksi Tae dan Hyo oppa jika mereka tau aku sudah melanggar janjiku.

Yup, aku berjanji pada mereka untuk fokus belajar terlebih dahulu di bandingkan dengan menjalin hubungan dengan seseorang. Di samping itu aku juga melanggar janjiku karena tidak pernah menceritakan Yoong oppa pada mereka sebagai namja yang dekat denganku.

Tae oppa dan Hyo oppa meminta ku untuk memberitahu mereka jika ada namja yang mencoba mendekatiku. Dan jika memang aku menyukainya aku harus memberitahu mereka siapa namja itu agar mereka benar-benar bisa memastikan bahwa dia bisa menjagaku dan mencintaiku, saat itulah mereka akan membiarkanku menjalani hubungan yang ku mau.

Entahlah tepi yang pasti aku yakin Yoong oppa bisa menjagaku seperti Tae dan Hyo oppa menjagaku. Apalagi dengan kegigihan Yoong oppa yang tetep memaksa untuk mengantarku pulang dan bahkan berencana untuk memberitahu mereka tentang hubungan kita. Aigoo, aku merasa seperti dia meminta persetujuan keluargaku untuk bisa menikahiku. Hehe

Aku dan Yoong oppa telah tiba di rumahku, dia dengan gentlenya membukakan pintu untukku tak lupa menawarkan tangannya untuk membantuku turun dari mobil.

Kita berjalan menuju pintu utama dan semakin aku mendekat perasaan khawatirku semakin meningkat akan reaksi mereka. Dengan dukungan dari Yoong oppa aku memberanikan menekan bel rumah dan tak berapa lama Tae oppa pun membuka pintu di susul dengan 3 namja yang sangat aku kenal.

Aigoo sangat melegakan rasanya melihat reaksi mereka yang tidak seperti aku bayangkan tapi Tae oppa benar-benar memberikan bahu dinginnya padaku. Klo sudah begini akulah yang sekarang harus menyakinkan mereka.

*Ruang keluarga Kim

Aku duduk diantara Yul dan Soo oppa sedangkan Tae dan Hyo oppa duduk di sofa sebrang kami. Aku sangat gugup jika Tae oppa diam begini. Aku lebih suka melihat sisi dorknya dari dia dibandingkan harus melihatnya diam seperti ini.

" Bisakah kau jelaskan sekarang, apa maksud perkataan namja tadi Kim Seohyun." Tanya Tae oppa dingin.

" O-oppa apa yang di-dikatakan Yoong oppa memang benar. A-aku dan dia berkencan." Jawabku dengan menundukkan kepala. Karena bagaimana pun aku merasa bersalah karena melanggar janjiku.

" Apa kau tahu kau telah melanggar janjimu pada kami."

" N-ne oppa aku tau"

" Lalu kenapa kau melakukannya demi namja itu."

" Apakah kau yakin dia bisa menjagamu dan tidak akan menyakitimu? Apakah kau yakin dia memintamu sebagai kekasihnya karena dia mencintaimu, Bukan karena nafsu yang di milikinya padamu.
Bagaimana jika dia hanya ingin mempermainkan perasaan mu.
Bagaimana kau bisa melakukan itu tanpa meminta pendapat kami terlebih dahulu. JAWAB AKU KIM SEOHYUN." Tanya Tae oppa dengan nada yang terdengar khawatir sekaligus kecewa.

Aku terus menundukkan kepalaku, airmataku pun mengisyaratkan untuk terjatuh tapi aku berhasil menahannya dengan dukungan Soo dan Yul oppa di kedua sisiku. Mereka memelukku dan aku bisa merasakan Yul oppa berusaha menenangkan ku dengan membelai lembut punggungku.

" Yah taenggo-ah, bisa kah kau berbicara dengan pelan saja, tidak perlu berteriak seperti itu." Ucap Yul oppa pada Tae oppa.

" Yul benar Tae, kau bisa membicarakan ini dengan perlahan." Ucap Soo oppa berusaha menenangkannya.

Happy FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang