Sahabat

183 18 2
                                    

Kebersamaan akan lebih bermakna
Setelah kita merasakan kehilangan dan
Kehilangan akan lebih bermakna ketika sling
Merindukan

Pagi itu Cika bangun sangat pagi, dia melihat seluruh rumah belum ada yang bangun selain dia. Dan Cika kembali ke kamar, dia mempersiapkan pakaian seragam sekolahnya, kemudian dia mandi.

Setelah 30 menit Cika bersiap untuk pergi sekolah

"Maa pah" teriak Cika

"Apasih berisik amat lu" kata ka Jerry

"Mama sama papa kemana?" Tanya Cika bingung

"Ya ampun! Ini anak masih muda udah pikun"
"Papa sama mama tuh lagi ke malaysia pikun sayang" sambung ka Jerry

"Yah Cika lupa ka"

"Udah kesekolah kakak yang antar" kata ka Jerry

Dan sekolah masih cukup sepi, di kelas nya Cika hanya ada 2 manusia bahlul, si Nada dan Desi

"Pagi gayss" sapa Cika

"Assalamualaikum mba" ucap Desi menyindir

"Waalaikumsalam uhkti" kata Cika sambil senyum

"Wah teman gue yang satu ini keliatanya sumriang benget" goda Nada

"Yaelah mo dia seneng, susah, jungkir balik juga gua nggak peduli hahaha" kata Desi teriak dan tertawa paling keras

"Sabar Cik, emang manusia alien gitu sikapnya" sambung Nada

"Bukan alien tapi Desi tuh manusia ghoip" kata Cika dan tertawa bersama Nada

"Ee..buset gue di katain ghoip" kata Desi

"Emang kita pikiran! Udah kita mo keluar ikut upacara, lo disini aja bareng temen ghoip lo itu" ucap Cika sambil tertawa

"Iya kalo di tanya bilangin gue sakit lagi tiduran di kelas" teriak Desi

"Oke slamat menikmati" teriak Nada

Beberapa menit kemudian Desi mendengar suara jendela yang ter hempas dan suaranya membuat Desi takut

"Cika Nada tungguin gue, si ghoip dateng beneran" teriak Desi dan langsung lari ke lapangan untuk ikut upacara

Di lapangan, murid-murid mulai berbaris dengan rapi dilengkapi dengan atribut topi dan dasi, karena mereka taku hari ini pak hartono yang jaga piket nah dia berjalan mengelilingi barisan siswa-siswi.

Karena Desi mengacaukan barisan kelas 12 maka Desi kena hukuman

"Desi bercanda kamu liat-liat tempat, ini lagi upacara, hormati para pahlawan yang rela berjuang demi bangsa Indonesia, kamu seharusnya bersyukur hanya tinggal menikmati sedangkan para pahlawan mereka melawan dan membela sampai titik darah penghabisan" ucap pak hartono dan yangjelas membuat siswa-siswi kelas 12 kaget dan langsungmelihat kearah Desi

"Iya pak saya minta maaf" jawab Desi

"Sekarang kamu bapak hukum, dari jam pertama sampai jam pulang bersihkan kamar mandi murid"

Nah kamar mandi murid tuh ada 10 ya, yakali si Desi sanggup, nah kita sebagai temannya membantu dia walaupun Desi orangnya suka ngebacot asal

Cika, Nada, Nadia, Sintya, Della dan Fikran ikut angkat bicara

"Nah tadi kita ber6 juga bicara pak, jadi kita di harus di hukum pak" kata Cika

"Baik lakukan hukuman yang sama seperti Desi!" Perintah pak hartono
"Dan satu, kamar mandi guru jangan lupa di bersihkan pula" sambung pak hartono dan berjalan meninggalkan barisan

"Gila tu bapak, pake di tambahin segala" kata Fikran

"Udah sebenarnya gue yang di hukum, kenapa kalian ikutan" kata Desi

"Yaelah Des kita kan udah temenan bahkan sahabatan lebih dari itu lagi, masa temen kesusahan kita biarin" sambung Sintya

"Kalian tuh baik banget, dan kalian nggak seharusnya di hukum kaya gue" kata Desi

"Udah lo mau kita tinggalin? Bersihin tuh toilet sendiri?" Tanya Nada tanpa basa basi

"Hehe nggak lah, cuman bercanda doang" kata Desi sambil senyum

"Yaudah diem, dan tunggu upacara selesai, biar kita nggak di tambahin hukumannya" kata della

1 jam telah berlalu akhirnya mereka melaksanakan hukuman yang di berikan pak hartono.

Tetaplah di sini
Tetaplah seperti ini
Menjadi tempat terbaik untukku
Dalam suka dan duka

Jangan lupa baca, komen, vote dan follow ya

Cinta Dalam DiamkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang