your mine [ END ]

Your mine episode 8

Tae=" yg kamu katakan di kompetisi tadi, apa benar itu dari hati kamu?"
Adel=" hmm itu.. aku.. iyah, aku menyayangimu kim taehyung"
tae menatap adel dan mulai mendekat. mereka pun berciuman.

selama ini mereka memendam rasa cinta satu sama lain, kini adel menerima cinta taehyung. Adel dan tae menuju rumah sakit untuk menemui ibu nana. sepanjang jalan adel dan tae berpegangan tangan, dan tae sesekali mencium tangan adel.
sesampainya di rumah sakit, adel langsung menuju ruang operasi. Adel sangat syok melihat melihat Rani yg menangis di lantai depan ruang oprasi. dokter juga bersama nya.
Adel=" Rani, apa yg terjadi? kenapa kamu menangis"
Rani=" ibu kak.. ibu.."( menangis )
dokter=" kami sudah berusaha sekuat tenaga, tapi takdir berkata lain, aq harap kalian kuat menghadapi ini semua"

Adel menangis dan hampir jatuh pingsan. tae segera menolong adel.
tae=" adel, kamu harus kuat, kamu yg harus mengurus adik2mu. kamu yg harus menguatkan mereka, saat ini adik2 kamu butuh kamu"
Adel mencoba untuk tegar dan menghadapi kenyataan ini. Adel memeluk rani dan via. Adel mencoba menenangkan rani dan via.

pagi harinya adel dan tae mengurus pemakaman ibu nana. para member BTS pun datang ke pemakaman. mereka mencoba menghibur adel. usai pemakaman adel pulang ke rumah d antar oleh tae.

sesampainya di rumah, adel menyuruh adik2 nya tidur karna sudah larut malam. Adel menemani adik2 nya tidur. setelah adik2 nya tidur, adel menemui tae yg sedang menunggu di ruang tamu. Adel keluar dari kamar dan tak dapat membendung air matanya lagi. Adel menumpahkan rasa sedihnya yg ia tahan di depan adik adiknya. tae segera menghampiri adel dan memeluk nya. Adel menangis sepanjang malam di pelukan tae.

pagi harinya tae berpamitan untuk pulang ke asrama. Sedangkan adel mulai memasak untuk adik2nya dan menyiapkan perlengkapan sekolah. Adel selalu tampak tenang dan tegar di depan adik2 nya.
Adel=" sekarang kita cuma bertiga. jadi kita harus saling mendukung, kita harus kuat, kita harus bangkit. kakak akan mulai bekerja lagi. dan kalian harus sekolah seperti biasa. kalian harus sukses, agar ibu dan ayah d sana bangga"
Rani=" iyah, kakak benar, kita harus kuat"
Adel=" kakak beruntung, punya adik2 sekuat kalian. Rani hari ini kamu anterin via sekolah yah"
rani=" iya kak"
setelah adik2nya berangkat sekolah, adel bersiap2 ke asrama BTS Adel berangkat dgn sepedanya. sesampainya d asrama, Adel langsung memasak. suga melihat adel yg sedang memasak lalu suga menghampiri adel.
suga=" adel, kamu baik baik ajah?"
Adel=" iya. aku baik baik aja kak. kakak ingin sesuatu? aq bisa membuatkannya khusus untuk kakak"
suga mendekat ke adel, dan mengusap rambut adel. suga pergi, dan adel melanjutkan masakannya. Adel menghidangkan masakannya, dgn penuh ceria, tak tampak kesedihan di matanya. Meski mata nya masih terlihat sembab.
para member terus memandang adel. mereka sangat simpatik melihat adel yg tetap tegar, meski dia baru saja kehilangan ibunya.
setelah sarapan para member pergi latian. seperti biasa  adel membantu bu siska membersihkan asrama dan kamar para member setelah bts pergi latian. saat malam tiba adel sudah selesai menyiapkan masakan untuk para member BTS. setelah bts pulang, adel berpamitan pulang, tae menggandeng tangan adel keluar.
Adel=" aku akan pulang sendiri. aku bawa witi. kamu nggak perlu khawatir kamu pasti lelah setelah latian seharian."
tae=" pokoknya aku akan mengantarmu. ahh aku sangat merindukan witi"
Adel=" jadi cuma witi yg kamu rindukan? higst aku cemburu pada nya"
tae tersenyum dan langsung membuat adel menggandeng tangannya.
sepanjang jalan mereka berbincang2 sambil bercanda tawa.
sampai di rumah adel mengetuk pintu apartemennya, tapi tampaknya rani dan via sudah tidur. untung adel membawa kunci cadangan. Adel dan tae masuk tapi keadaan rumah gelap gulita, adel mencari saklar listri, tapi tae memegang tangan adel. dan mengeluarkan korek dan sebuah lilin aroma terapi dari kantong jaket nya dan menyalakannya.
Adel=" kenapa kamu membawa itu?"
Tae=" aku suka bau nya, jadi aku membawa ny kemana mana"
Adel=" kamu sangat aneh"

tae duduk di ruang tamu, dan adel masuk ke kamar via dan Rani, mereka tidur lelap.
Adel keluar dari kamar dan duduk berhadapan dengan tae. tae memegang lilin itu dan menaruhnya di meja.

tae=" kamu gadis yg sangat kuat, aku sangat beruntung"
Adel=" kamu pria yg perhatian, aku lah yg beruntung"
tae dan adel tersenyum dan saling menatap.
perut tae berbunyi. Adel tertawa mendengar suara perut tae.
Adel=" kamu mau makan ramen?"
tae=" boleh. aku akan membantumu memasaknya"
mereka memasak ramen bersama, sesekali adel teringat ibunya yg selalu mengajari nya memasak, adel meneteskan air matanya. tae yg melihat adel menangis, memegang bahu adel dan menghadapkan adel padanya.
tae=" ibumu pasti sangat bahagia di alam sana, dia mempunyai anak2 yg sangat menyayanginya"
Adel tersenyum dalam tangisnya. tae mengusap air mata adel.
Adel=" aq sungguh merindukan dia"
tae=" kamu gadis yg kuat. aku selalu ada untukmu"
tae, mengusap pipi adel, mendekat ke wajah adel. dan mereka pun berciuman di tengah cahaya lilin aroma terapi. malam itu begitu sangat romantis.

mereka melewati malam bersama. Adel bersandar d bahu tae sepanjang malam, sambil berbincang2 dan bercanda. sesekali adel masuk ke kamar rani dan via, untuk melihat keadaan mereka.
tae=" kamu sangat menyayangi adik2mu"
Adel=" tentu saja, cuma mereka yg aq punya sekarang, aku takut aq nggak bisa gantiin ibu"
tae=" kamu pasti bisa. awalnya memang sulit, tapi lama kelamaan mereka pasti bisa menerima keadaan ini"
pagi harinya adel terbangun, adel memandang tae yg tidur sambil memeluknya. mereka tidur di sofa depan tv.

Adel bangun dan melepaskan pelukan tae perlahan. Adel mulai memasak, dan membersihkan rumah. lalu adel membangunkan rani dan via. Adel juga membangunkan tae. tapi tae menolak untuk sarapan bersama. tae bergegas menuju asrama.
setelah adik adiknya pergi ke sekolah, adel berangkat bekerja menggunakan sepedanya seperti biasa. sesampainya di asrama adel mulai memasak dan menghidangkan makanan. member bts memakan sarapan mereka dan langsung pergi ke kantor untuk latian.

Hari demi hari di lewati adel dan adik2 nya tanpa kehadiran ibunya. kini sudah 1 bulan semenjak ibu nya meninggal.
Di asrama RM mengajak adel berbicara, tae juga ikut duduk d samping adel.
Rm=" adel, besok kami akan pergi ke bali untuk konser pertama. kami semua ingin kamu juga ikut ke bali, soalnya kamu yg tau selera para member, dan kami ingin kamu menghadiri konser pertama kami"
tae=" ikut lah aku mohon"
Adel=" untuk berapa lama kak?"
RM =" paling lama 3 hari"
Adel=" baiklah, aku akan memikirkannya kak. aku mau membicarakan ini dgn adik2ku dulu"

Adel pulang ke rumah dan membicarakan tawaran Rm.
Rani =" pergilah kak. aku akan menjaga via baik2"
Adel=" baiklah, kamu juga harus menjaga dirimu. kakak juga akan meminta nona lia (tetangga) mengunjungi kalian setiap saat. kakak akan berkemas"
Adel mengirim pesan pada Rm dan tae, bahwa adel akan ikut ke bali bersama mereka.
pagi harinya adel bersiap2 untuk berangkat. tae dan yg lainnya akan berkumpul d kantor terlebih dahulu. Adel juga mengajak gina untuk ikut dengannya ke bali. Nona silvi lah yg meminta adel mengajak satu temannya.