Tak Ada Seorangpun Mengerti

50 2 0
                                    


Suatu waktu, kamu mungkin menerima banyak nasihat dari orang-orang sekitar, banyak masukan, dan bantuan yang diharapkan mampu meringankan beban serta menyelesaikan masalahmu, namun bagimu usaha mereka sia-sia belaka.

Itu karena mereka tidak benar-benar tahu seberat apa beban yang kamu pikul, serunyam apa masalah yang kamu hadapi, atau sehancur apa hatimu untuk bangkit sendiri saat ini.

Bahkan, orang yang paling kamu sayang atau paling kamu percayai untuk genggam tanganmu erat-pun pergi meninggalkan kamu.

Itu adalah saat-saat paling menyesakkan dan menyakitkan. Saat dimana semua orang pasti berfikir 'menyerah' . Mereka sama sekali tidak membantu menurutmu.

Kamu, kesal.

Kamu, marah.

Kamu ingin berteriak.

Berharap seseorang memahami dan membantu langkah beratmu ini. Mengulurkan tangan, mengobati hatimu, dan membantumu mengeluarkan tangis yang tertahankan.

Namun, kamu tidak menemukan siapapun, dan apapun.

Bagaimana pun, orang lain tidak akan benar-benar paham akan kondisimu. Mereka hanya berusaha semampu mereka. Bahkan, ada juga yang tidak mau tahu lagi kondisi dan keadaanmu sama sekali.

Siapalah manusia yang kuasa merasakan perasaan orang lain, menebak isi hatinya, pikirannya ?

Meskipun mereka tidak membantu banyak,

Namun mereka tetap berusaha membuatmu bangkit, kan?

Jangan berharap orang lain akan dengan mudahnya mengerti perasaanmu, kesusahanmu, dan egala hal yang kamu hadapi. Perasaan menurutku adalah sebuah kotak Pandora yang tidak mampu dibuka, tidak bisa dibeli, tidak bisa ditebak apa isinya. Allah saja yang tau apa dan bagaimana isinya.


Daripada berharap orang lain mengerti perasaanmu,

Mengapa kamu tidak mencoba berdamai dengan perasaanmu, dirimu, masalahmu terlebih dahulu

Lalu berserah diri pada Yang Maha Tau ?



Semangat,

Allah sayanggggg banget sama kamu :)



Tenang, ya. Kan ada Allah..Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang