{Krisho} Terlambat [Hiatus]

Chapter 2

Chanyeol, Junmyeon dan Sehun pergi ke taman dekat sungai Han. Junmyeon dan Sehun duduk di salah satu bangku taman sedangkan Chanyeol pergi membeli Bubble tea pesanan Sehun, Junmyeon memangku Sehun supaya bocah tersebut tidak jatuh.

"Momy dimana Dady asli Sehun?"
"Dady mu meninggalkan momy karena momy seorang namja dan tidak bisa memberi keturunan."
"Kalau namja itu datang kepada kita bagaimana mom?"
"Momy gak akan mau kembali bersamanya karena kita sudah bahagia bersama Dady Chan."
"Betul mom."
"Yang penting Sehun jangan meninggalkan momy."
"Nde, Sehun tidak akan meninggalkan momy."
"Anak momy pintar."

Suho mengelus Surai rambut Sehun dengan sayang, sementara ditempat lain Kris sedang bersama Jessica di kedai ice cream. Kris jadi teringat tentang Junmyeon karena Jessica tidak pernah melayaninya seperti Junmyeon karena dia lebih mementingkan make up supaya tetap cantik. Kris pun keluar dari kafe tersebut dan dia melihat seorang namja yang baru keluar dari toko sambil membawa bungkusan minuman, akhirnya Kris menghampirinya.

"Park Chanyeol."

"Nuguseo?"
"Saya Wu Yifan direktur dari Wu crop."
"Oh tuan Wu, anda sedang ngapain disini?"
"Saya sedang menemani istri saya makan ice cream, kalau anda?"
"Saya tadi membeli minuman untuk putra saya."
"Ooh begitu."
"Jadi dimana istri anda?"
"Masih di dalam."
"Owh baiklah saya permisi dulu tuan Wu, saya masih harus ketempat istri dan anak saya."
"Baiklah kalau begitu tuan Park."

Chanyeol langsung pergi dari hadapan Kris sedang kan namja tersebut masih betah diluar tanpa mempedulikan Jessica yang masih di dalam.

"Sekarang kamu ada dimana Junmyeon aku merindukanmu."

Kata Kris di dalam hatinya sambil melihat awan berharap Tuhan mendengar perkataannya. Sedangkan Junmyeon masih menunggu Chanyeol di bangku taman sambil mengelus kepala Sehun yang ada di pahanya karena Sehun tertidur dengan pulas. Beberapa menit kemudian Chanyeol datang dengan membawa Bubble tea di tangannya.

"Suho~ah, Sehun sudah tidur?"
"Eum bahkan nyenyak sekali."
"Astaga padahal aku sudah membelikannya bubble tea pesanannya."
"Ya sudah kita pulang saja dulu nanti minumannya bawa aja."
"Ya sudah ayo."

Chanyeol langsung menggenggam tangan Suho dan membawanya beserta Sehun untuk pulang ke rumah.
Sedangkan Yifan meninggalkan Jessica sendirian di kafe karena mendapat kabar kalau Junmyeon dan anaknya sedang di Korea. Bagaimana Yifan tau kalau Junmyeon (Suho) memiliki anak??, Karena setelah Yifan memberi surat cerai Junmyeon langsung pergi dari rumah saat itulah Yifan melihat sebuah tespack di tong sampah di kamarnya. Karena cuman Suho dan dia yang tidur di kamar tersebut bahkan dia tau kalau Suho tidak akan bawa orang ke dalam kamar.

"Chanyeol besok kita meeting bersama tn Wu??"
"Iya tapi tadi aku sudah bertemu dengannya di kafe setelah membeli minuman."
"Oh jadi karena itu tadi kau agak lama."
"Iya sekalian kenalan."

Sedangkan Yifan ketemu dengan detektif yang dia sewa.

"Bagaimana??"
"Sesuai yang saya bilang tn Junmyeon berada di Korea dengan anaknya dan dia mengubah namanya."
"Apa mengubah namanya??"
"Iya namanya sekarang Kim Suho dan putranya bernama Park Sehun.
"Park Sehun, tetapi kenapa anaknya memakai marga Park?"
"Karena tn Suho sudah menikah dengan namja bermarga Park
"Siapa namja bermarga Park tersebut?"
"Park Chanyeol."
"Chanyeol??"
"Oh iya ini foto tuan Suho dan putranya

Kris terdiam melihat foto mantan istrinya dan foto putranya yang mirip dengannya

"Baiklah terima kasih atas informasinya dan ini bayarannya."
"Baiklah terimakasih atas kerja samanya tn Wu."

Kris pun pulang ke mansion keluarganya karena telah meniggalkan orang yang paling dia benci tadi. Sedangkan di mansion Chanyeol, Suho sedang menyelimuti Sehun hingga sebatas dada kemudian mengecup kening putranya tersebut.
Suho pun turun kebawah dan melihat Chanyeol sedang sibuk dengan handphone nya.

"Chan kamu tidak makan dulu ini sudah siang nanti maag kamu kambuh."
"Sebentar Chagi aku lagi melihat berkas-berkas yang dikirim karyawan ku.
"Baiklah aku mau memasak dulu sebentar lalu membangunkan Sehun untuk makan siang.

Sementara Yifan sampai di mansion tersebut dan langsung masuk, ketika masuk Yifan langsung melihat Jessica nangis di samping mamanya yang memeluknya sedangkan babanya terlihat cuek dengan memainkan handphone nya. Yifan pun berjalan menghampiri mereka.

"Yifan kamu dari mana saja kenapa kamu meninggalkan Jessica sendirian di kafe."
"Tadi Yifan ada urusan penting lagian dia bisa pulang sendiri."
"Seharusnya kamu yang mengantarnya pulang kenapa kamu malah memilih kerjaan mu."
"Kalian pun sama, kalian menyuruhku meninggalkan Junmyeon demi reputasi keluarga ini jadi untuk apa aku harus baik  terhadap nya.

Kata Yifan dan langsung masuk ke kamarnya dengan membanting pintu dengan keras.

"Kau lihat apa yang ku perbuat hyerin ahh putramu makin membencimu."

Kata tn Wu kepada istrinya sedangkan Jessica hanya diam karena Yifan tidak mencintainya selama ini.
Yifan di kamar hanya bisa diam dan meredakan amarahnya.

"Junmyeon aku akan mendapatkanmu dan membawamu dan putra kita.

Bersambung.....

Maaf kalau ceritanya agak gak nyambung ^_^