Chapter 4

958 75 4
                                    

"Momy Dady, Sehun datang."
"Sehun."

Suho langsung memeluk Sehun dan mencium pipi putranya tersebut.

"Sehun kok lama?"
"Tadi Sehun takut naik lift ke sini, untung ada nenek ini. Jadi Sehun bisa ke sini."

Suho pun melihat ny Wu dengan takut dan langsung memeluk Sehun dengan erat.

"Momy kenapa?"

"Tidak kok sayang, ayo kita keluar dulu ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tidak kok sayang, ayo kita keluar dulu ya."
"Hmm."

Suho dan Sehun pergi dari ruang rapat tersebut dan meninggalkan 3 orang yaitu ny Wu, Yifan, dan Park Chanyeol.

"Ny Wu terimakasih telah mengantar putraku kemari."
"Eh sama-sama tuan Park."
"Saya mau menyusul istri saya dulu, rapat ini kita tunda dulu dan akan dilanjut ketika sudah siap makan siang. Ya tn Wu."
"Baiklah tn Park."

Chanyeol keluar dari ruang rapat tersebut dan hanya ny Wu dan Yifan tersisa.

"Yifan tadi itu Junmyeon?"
"Hm, dia istri dari Park Chanyeol."
"Dan dia mempunyai anak?"
"Iya, terus Mama mau apa?"
"Ketika mama melihat anak itu, dia terlihat mirip dengan mu."
"Mama gak usah memikirkan rencana untuk Junmyeon. Karena mama telah berjanji untuk tidak mengganggu dia lagi."

Kata Yifan dan langsung pergi keluar tanpa memperdulikan ny Wu yang menatapnya sedih.

"Apa aku sudah keterlaluan?"

Kata ny Wu di dalam hatinya. Sedangkan Suho, Sehun dan Chanyeol sedang makan siang di restoran bibimbap dekat Wu coraption.

"Hunnie mau pesan apa?"
"Sehun mau kimbab."
"Baiklah, Chagi kamu pesan apa?"
"Aku bibimbap aja."
"Baiklah aku pesan dulu."

Chanyeol pun pergi untuk memesan makanan sedangkan Suho masih memikirkan tentang pertemuan Sehun dan ny Wu.

Di tempat lain seorang namja tampan yang sudah berusia memasuki kepala lima

"Appa sedang apa?"
"Appa hanya memikirkan rencana selanjutnya."
"Tenang saja appa aku sudah mempunyai rencana yang matang."
"Baiklah kalau begitu appa akan melihat nanti hasil dari rencana mu."

Yifan terus memikirkan wajah anaknya sedari tadi. Yifan pun segera menelpon seseorang.

"Halo."
"Ada apa tn Wu?"
"Saya mau kamu mencari tau tentang anak dari Park Chanyeol."
"Baiklah tn saya akan mencari tau."
"Baiklah tolong secepatnya."
"Baik tn Wu."

Yifan langsung memutuskan telepon tersebut. Sedangkan di mansion besar keluarga Wu, ny besar Wu sedang memikirkan anak laki-laki yang mirip dengan Yifan. Tiba-tiba Jessica turun dari tangga dan melihat mertuanya sedang memikirkan sesuatu, dia pun menghampirinya

"Eomeoni."
"Jessica kamu mau kemana?"
"Mau bertemu dengan teman lama eomeoni."
"Baiklah kamu jangan pulang lama-lama."
"Baiklah eomeoni."

Ny Wu pun teringat akan perkataan suaminya, kalau Jessica tidak pernah mengurus Yifan sedikit pun. Dia langsung mengambil Handphone nya dan menghubungi seseorang.

"Tolong awasi Jessica dan langsung laporkan kepada saya."
"Baiklah Ny."
"Dan satu lagi tolong cari informasi mengenai Park Sehun."
"Saya mengerti Ny."

Telepon tersebut langsung terputus. Sedangkan dimansion keluarga Park, Suho sedang meminum teh sambil mengawasi Sehun yang sedang bermain di taman.

 Sedangkan dimansion keluarga Park, Suho sedang meminum teh sambil mengawasi Sehun yang sedang bermain di taman

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Momy Sehun capek."
"Ya sudah sini duduk dulu."
"Mom Sehun mau minum susu."
"Baiklah sayang, Ajhuma tolong buatin susu coklat satu dan sekalian biscuit coklat juga."
"Baiklah nyonya."

Ajhuma tersebut langsung pergi dari tempat itu, sedangkan Suho langsung mengelapkan keringat yang ada di wajah Sehun.

"Hunnie mainnya jangan kecapekan, nanti bisa sakit."
"Baiklah mom, maafkan Sehun ya momy."
"Baiklah sayang."
"Momy besok disekolah Sehun ada kunjungan Wisata, jadi momy dan Dady ikut ya??"
"Baiklah Hunnie nanti momy yang akan memberitahu ke Dady."
"Baiklah momy."

Lima menit kemudian Ajhuma tadi datang dengan pesanan yang Suho minta.

"Nah Hunnie minumnya pelan-pelan ya."
"Baiklah momy."

Sedangkan ditempat lain Yifan sedang asik dengan berkas-berkas di mejanya, sampai suara telpon berbunyi. Yifan pun langsung mengangkatnya.

"Ada apa?"
"Saya sudah mendapatkan informasi tentang Park Sehun."
"Terus."
"Park Sehun adalah anak dari Kim Junmyeon, sedangkan Park Chanyeol mengangkat Park Sehun menjadi anaknya 2 tahun yang lalu."
"Tunggu kau bilang Junmyeon?"
"Iya tuan, Kim Suho adalah Kim Junmyeon."
"Jadi Sehun adalah..."
"Iya Sehun adalah anak yang anda cari."
"Baiklah terimakasih atas informasinya, dan bayarannya nanti saya transfer."
"Baik Tn."

"Baba senang kamu adalah anak baba, Sehun. Baba akan menyatukan keluarga kita lagi."

BERSAMBUNG.........

Maaf ya Readers kalau jalan ceritanya agak tidak sesuai 😥😥😥😥

Tulis saran kalian untuk membuat Cerita ini semakin baik👌🏻👌🏻👌🏻👌🏻

{Krisho} Terlambat [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang