90's : not enough

600 47 1
                                    

"En...enough" lirih Hakyeon tanpa sadar.

"Nnhhh... aah!" Taekwoon menarik dirinya, melepaskan tautan yang sudah cukup lama saling menyatu.

"Ke-kenapa?" Tanya Hakyeon bingung menatap lelaki blod diatasnya.

"Kita hentikan" Taekwoon bangkit dan ikut menarik Hakyeon kedalam gendongannya mengangkat tubuh ramping itu ia berjalan kearah kamar mandi.

"Mandilah dulu, setelah itu kau bisa tidur" Menurunkan tubuh telanjang Hakyeon perlahan.

"Maaf..."

Duk!

Hakyeon terdiam, menatap bingung pintu kamar mandi yang tertutup ditambah ucapan maaf dari Taekwoon.

Untuk apa itu?

.
.

"Ahh... ini benar-benar sakit" Hakyeon memegangi pinggangnya, duduknya terlihat tak nyaman.

Hakyeon sedang menunggu anggota lain datang, ia juga belum melihat Taekwoon pagi ini.

Harusnya mereka berangkat bersama.

Kembali terdiam, Hakyeon memikirkan lagi kejadian tadi malam.

Taekwoon dan Hakyeon, mereka sudah melakukan sex selama berjam-jam.

Apa Taekwoon marah karena Hakyeon memintanya untuk berhenti?

Kata itu keluar tanpa ia sadari, karena memang tubuhnya sudah sangat lelah.

"Huuhh.... harusnya aku tak mengatakan itu" Sesal Hakyeon menghela napasnya.

"Orang itu pasti sangat marah" Seseorang yang tak tahu menahu menyahut seakan tahu segalanya.

Kim Wonshik mendudukan pantatnya disamping Hakyeon.

"Oh Ravi-ya" Sapa Hakyeon datar.

"Dimana Leo hyung?"

"Dia belum datang?" Hakyeon balas bertanya.

"Hei, bukankah Leo hyung menginap dirumahmu?"

"Um... tapi dia pergi duluan"

Wonshik terdiam, ia tak punya pertanyaan lagi setelah nelihat wajah masam Hakyeon.

Mungkin sedang ada pertengkaran, pikirnya.

-

Hakyeon bicara seperti biasa dan Taekwoon pun bertingkah seperti biasa... biasa kepada adik-adiknya, tapi tidak pada Hakyeon.

"Taekwoon-ah" Panggil Hakyeon usai kegiatan latihan mereka.

Taekwoon menghentikan langkahnya berbalik melihat bagaimana sulitnya Hakyeon berjalan.

"Yeon-ah sepertinya aku tidak akan pindah kerumahmu"

Mata bulat Hakyeon membesar "Hah?" Ia bertanya pada dirinya apa telinganya tak salah dengar.

"Apa yang terjadi? kau marah padaku lalu kau berubah pikiran begitu saja?!"

"Apa ini salahku?" Tatap Hakyeon tak percaya.

Sejak Hakyeon merencanakan untuk pindah dari dorm sejak itu pula keinginan untuk tinggal bersama Taekwoon muncul.

Ya, meski awalnya Taekwoon menolak tapi setelah kepergian Hakyeon selama seminggu dari dorm ia datang dan memutuskan untuk tinggal bersama Hakyeon.

"Sebaiknya tak kita lakukan"

"Apanya yang baik! Kau selalu seperti ini!" Berapa lama Taekwoon mengenal Hakyeon, ia sudah pasti tau apa yang akan terjadi dengan hanya melihat raut wajah Hakyeon.

90's ; LEON/ NEOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang