apakah aku begitu egois jika aku hanya ingin kembali ke masa dimana aku belum mengenal mu?
mengapa kau begitu bengis?
sampai hati kau merenggut semua dariku.kau hampiri aku dengan senyuman hangat.
kau pernah perlakukan aku bak putri.
namun pada akhirnya pun, kau membiarkan aku terbang bebas sendirian.memang kini aku dapat bernafas dengan lega.
tetapi,
mengapa kau begitu tega merusak semua yang t'lah ku bangun?
kau tebas istana yang ku bangun bertahun-tahun.
seluruh peluh dan perjuangan ku terhembus begitu saja oleh perbuatan mu.entah apa yang menutupi paras iblis mu itu.
sampai-sampai aku pernah terjerumus dalam tipu muslihat mu.hey.
bolehkah aku membuatmu merasakan betapa aku menderita?
aku ingin melihat bagaimana jika kau berada di titik terendah ku.
melihat mu berada di ujung kaki ku terasa sangatlah membahagiakan.puaskah kau sekarang ini?
entah kau bahagia atau tidak.
aku tak peduli lagi.
jikalau kau memohon ampun padaku,
mungkin saja akan ku maafkan di depan muka mu.
tetapi jauh di dalam hati aku masih mengutuk dan menahan diri ini untuk membunuhmu.hei persetan,
terima kasih t'lah merusak benang-benang rajutan yang ku jaga bersama para 'sahabat' ku selama ini.
ku harap kau mendapat balasan yang setimpal.
ah.
maksudku,
balasan yang lebih.
selamat.
KAMU SEDANG MEMBACA
unrequited sayings
Poesíahere i am standing in the darkness that know me the most. much more than you would know me. those are words that i want you to know but i wont tell you. (this story isn't base on true experiences. hope you'all like it and please kindly vote on my st...