"Gue tunggu keputusan kalian,"
∆∆∆
Doyoung berjalan gontai menuju kamar kosnya. Entah kenapa ia merasa sangat lelah seharian ini. Terlebih lagi ia harus mengakhiri hari ini dengan pertemuannya dengan Jaehyun di ruang siaran tadi.
"Kenapa juga gue masih peduli sama Comers?" Doyoung menghela napas.
Ia melemparkan tubuhnya ke atas kasur setelah melempar tasnya ke meja belajar. "Cape gila,"
Ia lalu membenarkan posisi telentangnya dan menatap langit-langit kamar dengan kepala ditumpu pada kedua tangannya yang bersilang keatas.
"Ngga, gue tetep harus jadi koordinator yang baik buat biro-biro di himpunan," gumamnya, "Apapun itu keadaannya,"
Drtdrtdrt
Doyoung mengambil handphonenya dan memeriksa notifikasi yang masuk.
"Dira?"
LINE
Dira
Doy, di mobil lo ada lipbalm gue ga?
Doyoung mengernyit lalu beranjak mengambil tasnya dan memeriksa kantong kecil yang ada disisi kanan. Ia ingat saat diperjalanan pulang tadi ia menemukan lipbalm berwarna merah muda di sela-sela jok penumpang depan.
"Jangan bilang ini lipbalm punya Dira?" gumam Doyoung sambil meraba tulisan 'Cherry' yang timbul pada lipbalm itu.
"Ish! Lagian cewek mana lagi yang pernah naik mobil gue selain Dira?" gumamnya lagi.
LINE
Dira
Doy, di mobil lo ada lipbalm gue ga?
Doyoung
Lipbalm?
Dira
Iya lipbalm gue
Waktu lo nganterin gue pulang keknya jatoh
Soalnya tasnya gue miringin gtu, lipbalmnya gue taro disamping
Doyoung
Gaada
Bukan dimobil gue kli jatohnya
Dira
Hah serius lo?
Yah elah jatoh dimana dong:(
Mana itu masih banyak lg:(
Doyoung
Ngapain gue boong.
Makanya nyimpen barang tuh yg bener
Udah ilang aja nyariin
Dira
Gausah ngomelin gue!
Doyoung tersenyum kecil sambil membaca pesan dari Dira yang mencari-cari lipbalm miliknya itu. "Dasar.."
Tiba-tiba saja Doyoung terdiam sambil memperhatikan lipbalm milik Dira ditangannya.
"Kalo gue desak Jaehyun sama Kak Johnny supaya Comers tetep ngadain oprec serempak sama biro lainnya, pasti Dira bakal daftar,"
Doyoung mengernyit, "Sama aja gue memperbesar kesempatan Dira makin makin ke Comers,"
"Argh! Sial!" ucap Doyoung geram, "Kenapa gue gak mikirin Dira, sih?"
"Gak. Jangan sampe Dira jadi penyiar di Comers," gumamnya, "gaakan gue biarin..."
×××
"Ey lo gak makan, Dir??" tanya Mark, "Aren't you hungry?"
"Aw! Hot hot, it's hot!" Mark menaruh mangkuk soto bandung miliknya tepat disamping binder Dira dimeja. Mereka berdua sedang berada di kantin sambil menunggu kelas selanjutnya dimulai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Radio • Doyoung
Fanfiction[ON GOING - SEMI THRILLER] #6 on nctmark #24 on nctlokal Keinginan Dira untuk menjadi penyiar di Comers Radio tampak berjalan mulus pada awalnya, tapi tidak setelah berbagai teror datang menghampirinya. Terlebih saat ia tahu siapa dalang di balik se...
