GOODBYE ROAD

⭐Four⭐

"Appa hanya sedang ingin menemani tae... sudah lama saja appa tidak menemani tae karena appa yang terlalu sibuk dengan pekerjaan appa" ucap tuan kim sambil mendekap taehyung dan taehyung pun terlihat nyaman di dekapan tuan kim akhirnya taehyung pun tertidur dan tuan kim pun menyusul taehyung ke dunia mimpi.

🎭🎭🎭🎭

Pagi menjelang tuan kim dan taehyung masih saja bergelut dengan selimutnya, nyonya kim masuk kekamar taehyung dan melihat pemandangan itu hanya menggelengkan kepala.

"Appa dan anak sama saja" gumam nyonya kim sambil membuka gorden kamar taehyung.

"Hei kalian ayo bangun ini sudah pagi ayo bangun"

"Ah eomma 5 menit saja eomma bentar ne tae masih ngantuk" ucap taehyung sambil memeluk kembali sang appa.

"Ne yeobo sebentar lagi ne"

"Tidak ada 5 menitan ayo bangun sekarang" nyonya kim menyibak selimut yang membalut kedua orang tersebut.

"Ahhh eommaaaa" keluh taehyung dan tuan kim, sedangkan nyonya kim hanya tersenyum tanpa dosa.

Namun tanpa meraka sadari dibalik pintu terlihat seorang yang tengah berdiri dengan tatapan sinis siapalagi kalau bukan jimin.

'aku membenci mu kim taehyung...rasa benci ini tidak akan pernah hilang walaupun kau mati sekalipun' batin jimin kemudian pergi.

Namun saat jimin di tangga ada suara yang memanggil namanya.

"Jiminnie"

Jimin memutar kepalanya melihat siapa yang memanggilnya ternyata dia eommanya.

"Kau mau kemana ini masih pagi untuk berangkat"

"aku ada piket"

"kalau begitu kau harus sarapan dulu hm"

"tidak eomma aku sudah telat aku berangkat dulu"

Jimin meninggalkan sang eomma.

"eomma ada apa?" itu suara taehyung

"aniya... Tadi hanya hyung mu" ucap nyonya kim dan taehyung hanya tersenyum.

Keluarga kim pagi ini sudah duduk di meja makan minus kim jimin.

"tae makanannya dimakan jangan hanya di aduk-aduk" tegur nyonya kim sementara taehyung terkejut.

"ah eomma" taehyung tersenyum.

"jangan melamun seperti sayang, nah makan makanan mu sekarang hm" nyonya kim menambah kembali lauk ke piring taehyung.

"tae sedang selera eomma"

"apa tae sakit hm?"

"aniya eom... " belum selesai taehyung melanjutkan perkataannya sang eomma sudah memotongnya terlebih dulu.

"aigoo kau demam sayang, hari ini tidak sekolah dulu ne"

Tuan kim menghampiri taehyung dan memegang jidat taehyung yang terasa panas padahal tadi sebelum sarapan anaknya baik-baik saja.