REVISI
[Completed]
"Jen, kok mau sih lo dijodohin sama gue?" - Min Jee
"Gue mah ngikut orang tua gue aja" - Jeno
(Gue udah suka sama lo dari dulu Jee)
"Ah elu Jen, gaasik, kita ini masih SMA loh Jen" - Min Jee
"Ya mau gimana lagi, tuhan takdir kan k...
Mereka sedang menjalani UN hari terakhir, hari terakhir UN nya ini bertepatan dengan anniversary pernikahan Jeno dengan min jee, Jeno sudah buat acara, tetapi min jee tak tau acara tersebut. Tadi di sekolah mereka sudah dapat info kalau hari Sabtu graduation nya.
Malam telah tiba..
Jeno bikin acara anniversary 1th pernikahan nya dengan min jee di hotel secara outdoor.
Pas dirumah
"Sayaangg mau jalan jalan gak?" - tanya Jeno sambil noel noel pipi min jee
"Mau, ayo" - jawab min jee cepat
"Ganti baju sana, yang cantik" - Jeno
"Jadi aku ga pernah cantik dimata kamu ha" - min Jee
"Astagfirullah, salah mulu gue" - batin Jeno
"Selalu cantik mah, maksudnya itu, pakai baju yang paling cantik" - Jeno
Min Jee lagi berjalan mau ke kamar dan Jeno teriak
"Jangan lama lama ya, 5 menit aja, kalau lewat kita ga jadi jalan jalan" - Jeno
Min Jee cuma ngacungin jempol nya. Jeno udah siap daritadi, cuma min jee ga peka kalo gaya Jeno kek mau keluar.
15 menit berlalu
Jeno yang nunggu min jee di sofa ruang tv sambil main hp, tapi dia bosan juga main hp terus, dan dia liat jam ternyata udah lebih 5 menit. Dia pergi ke kamar, ternyata pintu kamar di kunci, Jeno ketok pintu kamar
"Udah siap?" - tanya Jeno di depan pintu
"Bentar lagiiii, ambil tas dulu" - min jee
"Aku hitung sampai 5 kalau ga keluar, kita batal pergi" - Jeno
"Ih bentar amat" - min jee
"1" "2" "3"
Ceklek, pintu kamar terbuka
"Dah siap" - min jee
"Lama banget sih" - Jeno
"Udah udah ayo, nanti keburu malam" - ucap min jee narik tangan Jeno
Sampai depan pintu rumah, min jee kunci pintu dan Jeno nunggu di dalam mobil.
Di perjalanan, di dalam mobil
"Mau kemana?" - tanya min jee
"Udah ikut aja" - Jeno
"Ga bawa aku ke semak semak kan?" - tanya min jee lagi
"Ngapain coba aku bawa kamu kesemak? Mau ena ena kamu? Enakan di kamar lagi, lagipun udah pernah" - Jeno
"Bukan loh, mau bunuh aku manatau" - min jee
"Heh, kalo aku mau bunuh kamu, udah dari dulu mungkin aku bunuh kamu" - jeno
Min Jee cengengesan aja.
"Dah sampai" - Jeno
"Dimana ni?" - tanya min jee
"Udah ikut aja" - ucap Jeno sambil ngerangkul istrinya itu
"Ini hotel Jen, jangan bilang kalau kamu mau..." - ucap min jee tapi ucapan nya langsung di Potong sama Jeno
"Udah ikut aja" - Jeno
Akhirnya sampai
"Apa ini?" - tanya min jee
"Kamu ga ingat?" - tanya Jeno
"Ingat apa?" - tanya min jee
Min Jee terus berjalan, dan dia melihat mama, papa nya duduk di sebuah meja makan besar, dan ayah bunda nya Jeno juga
"Mamaaaaaa" - teriak min jee memeluk mamanya dan bergantian untuk meluk, papa nya, dan mertuanya.
"Ada apa ini?" - tanya min jee kepada semuanya
Jeno mendekati min jee
"Terima kasih selama setahun ini, aku belum jadi suami yang pantas untuk kamu jee, aku belum bisa buat kamu bahagia, cuma ini yang bisa aku lakukan, ini gak sederhana yang bisa aku lakukan" - ucap Jeno kemudian mencium kening min jee
Dan min jee memeluk Jeno
"Seriusan ini udah setahun?" - tanya min jee yang hanya di balas anggukan oleh Jeno
"Ga kerasa ya" - min jee
Mereka berdua duduk di meja yang sama dengan orang tua tadi, dan mereka membahas tentang bulan madu untuk Jeno dan min jee, karena graduation sebentar lagi, jadi mereka sebentar lagi juga bakalan pergi honeymoon.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Gak gak, aku ga bisa diginiin bahu Jeno sangat menggoda
Oiya makasih, ga terasa udah 3k readers aja, terima kasih untuk yang udah baca cerita ini tapi ga vote, yang ngintip cerita ini doang, dan yang baca cerita ini dan ditambah vote nya, author cuma bisa bilang makasih sih ya
