3 tahun kemudian...
Tok..tok..tok (jam 1 siang)
Pintu rumah min jee berbunyi.
Min jee yang lagi siapin Yura makan, karena mendengar bunyi ketokan pintu, jadi berhenti Yura makan karena min jee buka pintu.
Ternyata Elvina datang dengan Mark. Tumben aja mereka berdua yang datang, biasanya bareng sama yang lain.
Min jee sama Elvina bertemu, dia langsung pelukan dan menyuruh Elvina sama Mark masuk.
"Ada tujuan apa ni El? Tumben datang nya berdua aja, biasanya sama yang lain" - min jee
"Ini, mau ngasih ini" - ucap El sambil ngasih sebuah undangan.
Min jee melihat undangan itu, ternyata yang nikah mereka berdua.
"Pengantin ngantar undangan nya langsung ni ye" - min jee
"Spesial gitu" - Elvina
"Jeno mana jee?" - tanya Mark
"Kerja bang" - jawab min jee yang hanya di jawab anggukan oleh Mark.
"Ini Yura? Udah lama banget kita ga ketemu jee, udah besar aja dia" - ucap Elvina sambil pegang tangan mungil Yura.
"Salam Tante nya dulu" - ucap min jee ke Yura. Dan Yura menyalami tangan min jee.
"Fany apa kabar?" - tanya min jee ke mereka berdua
"Baik-baik aja, Fany terlalu sibuk dengan pekerjaannya jadi dia jarang ada waktu" - jelas Mark
Sambil ngobrol tadi min jee menyuapi Yura makan.
"Bunda num" - Yura
Min jee memberikan segelas air pada Yura karena dia mau minum.
"Pertama kali ketemu dia waktu baru lahir, ketemu lagi pas udah umur 3 tahun aja" - Elvina
"Ga terasa aja ya kan" - ucap min jee yang hanya diangguki oleh Elvina
"Kami pulang lagi ya, masih banyak ini mau di antar, salam aja sama Jeno" - Elvina
"Oyaudah, kalau gitu salam juga sama Fany ya" - ucap min jee ke Elvina
Min jee mengantar Elvina dan Mark sampai depan pintu.
Jeno pulang kerja.
Ia melihat sebuah undangan terletak di meja depan dan membacanya.
Kenapa bisa sampai kesana undangannya? Iya Yura bawa undangan nya sampai kesana.
Jeno meneruskan langkah nya ke dalam rumah, dia tak melihat dua wanita yang ia sayangi itu.
Jeno mencari di seluruh ruang yang ada di rumah itu, tapi dia tak dapat menemukan dua perempuan itu.
Jeno menelpon min jee, tapi hp nya tinggal dirumah, Jeno bingung, kemana pergi nya mereka, dihubungi gabisa, mau nelpon orang tua mereka nanti yang ada panik sendiri.
Jadi Jeno memutuskan untuk mencari min jee dan Yura, pas Jeno keluar dari rumah, dia melihat min jee sama Yura lagi berjalan dengan santai. Tenang seketika hati Jeno dan bibir nya tersenyum, begitu juga dengan min jee, dia tersenyum melihat Jeno.
Pas min jee sampai rumah
"Darimana aja?" - tanya Jeno
"Jalan jalan aja Yura, suntuk dirumah terus" - min jee
"Hp jangan pernah ditinggal, nanti kalau terjadi apa apa gimana" - Jeno
"Iya, mandi sana, baru pulang juga udah ngomel ngomel" - min jee
KAMU SEDANG MEMBACA
Young marriage || Jeno.L✅ (Proses Revisi)
FanfictionREVISI [Completed] "Jen, kok mau sih lo dijodohin sama gue?" - Min Jee "Gue mah ngikut orang tua gue aja" - Jeno (Gue udah suka sama lo dari dulu Jee) "Ah elu Jen, gaasik, kita ini masih SMA loh Jen" - Min Jee "Ya mau gimana lagi, tuhan takdir kan k...