Live In The Moment With Me, While We Can

|1| First

LIVE IN THE MOMENT WITH ME, WHILE WE CAN

--------------------------------------------------------------

Live In The Moment With Me, While We Can

***
***

P U B L I S H E D
©2019 Copyright avrG

FAN FICTION

JENLISA

***
***

Malam ini udara dingin menusuk tulang, suara nyernyitan burung merambat perlahan masuk telinga. Jennie melihat sesosok wanita berdiri diatas balkon memandang langit-langit malam yang sunyi, dengan siku tangan menompang dagu dipinggir pembatas balkon.

"Ahh baru kali ini aku melihatnya..", ucap Jennie lirih, cahaya lampu yang terpantul dari pinggir-pinggir bangunan sedikit menyorot kearah wajah wanita itu, walaupun tak terlalu terlihat tapi Jennie bisa melihat sorot matanya mengawang-awang.

"Apa ya kira-kira yang sedang dia pikirkan.." Batin Jennie dan menatap wanita tersebut dalam-dalam.

"Jennie..." terdengar samar-samar seseorang memanggilnya dari belakang.

"Yaaakkk Jenn..." kali ini suaranya terdengar cukup dekat dan keras.

Jennie membalikkan badan, dan melihat Jisoo berlari kecil kearahnya.

"Dipanggil diam saja, ada apa sih.." kata Jisoo sedikit sewot karena Jisoo telah memanggil Jennie dari jauh.

"Tuhh.." Jennie melirikan mata dan menunjuk kearah sosok wanita yang berdiri diatas balkon.

"Ehhh.." kata Jisoo sambil melihat dengan teliti kebalkon atas. "Sepertinya tak asing, tapi siapa ya? Wajahnya sangat familiar.." gumam Jisoo sambil sedikit mengernyitkan dahinya.

"Aku juga tidak tahu.." kata Jennie masih sambil menatap kearah sosok itu dengan lekat, Jennie benar-benar ingin tahu apa yang sedang wanita itu pikirkan.

"Terus.. Kau daritadi berdiri dipinggir jalan, gerimis-gerimis hanya untuk melihat dia?" Jisoo keheranan, karena melihat Jennie berdiri dibawah lampu jalan dan baju yang Jennie gunakan sudah basah terkena gerimis.

"Aku baru dari mini market membeli jus. Lewat, terus saat aku melihat langit dan gerimis, aku tak sengaja melihatnya.." jawab Jennie datar dan tatapannya masih pada sesosok wanita yang berdiri diatas balkon tersebut.

Jennie terdiam sesaat, sekarang gerimis tak lagi terasa mengenai kulitnya, setelah ia perhatikan ternyata Jisoo telah berdiri disampingnya dan membagi payung yang ia genggam.

Jennie dan Jisoo pun mulai berjalan lagi.

"Belum ada kabar lagi dari dia, tadi Kyung Soo mengirim pesan padaku, dan dia bertanya apa kau tak memegang ponsel seharian? Katanya sulit sekali menghubungimu akhir-akhir ini.." Jisoo menjelaskan sembari tangan kanan dan pandangannya mencari sesuatu ditas.

"Ah.. belum ada kabar lagi.." Jennie berkata lirih seraya berhenti, pandangannya mengawang-awang, memandang gerimis turun dari gelapnya malam yang terasa indah karena terpantul cahaya lampu jalanan. Sontak Jisoo pun ikut berhenti.

"Yuk ah..." kata Jisoo mengajak Jennie untuk berjalan lagi. "Jenn.. yuk ah... suatu hari nanti pasti akan ada kabar dari dia.." terdengar nada khawatir saat ia mengatakannya, Jisoo menarik lengan Jennie pelan agar mulai berjalan lagi.