Vote dan comment dulu guys...
Happy Reading!
♥♥♥
Lucas memarkirkan mobilnya tepat didepan toko kecil itu. Ia keluar dari mobil dan berjalan pelan memasuki toko."Aku tidak mau membayarnya. Kau merangkainya dengan buruk."
"Bagaimana bisa? Aku merangkainya sesuai keinginanmu." Balas Amanda kesal.
"AKU TETAP TIDAK MAU!" bentak seorang wanita berambut pirang dengan banyak perhiasaan ditubuhnya.
Byurr!
Lucas terkejut dan langsung berlari kearah Amanda.
"Mandy..." panggilnya pelan. "Are you okay?" Amanda mengangguk namun tetap menatap tajam wanita didepannya.
"Kau tidak mau bayar sementara kau tetap mengambil bunganya. Aku tidak peduli. Bayar!" Balas Amanda sedikit membentak. Wanita itu seakan tidak terima dan ingin melayangkan tangannya menampar Amanda. Lucas langsung menahan tangan wanita itu dan mencengkramnya kuat.
"Kau kira kau siapa?" Geram Lucas dengan rahang mengetat.
"Si-sir Lucas?" Wanita itu tergagap. Ia baru menyadari siapa pria disampingnya ini.
"Ya, aku. Lucas Rich Murray." Jelas Lucas dengan nada angkuh sekaligus menghempas kuat tangan wanita itu.
"Tu-tuan Donal--"
"Sudah cukup. Ayo!" Lucas menarik tangan Amanda paksa dan membawanya kedalam mobil pria itu.
"Inilah salah satu alasan agar kau tidak lagi bekerja ditempat itu Mandy." Ucap Lucas kesal sambil membuka jas-nya. Amanda yang melihat itu panik.
"Ka-kau mau a-apa?" Tanya Amanda tergagap.
Lucas mengernyit melihat raut wajah Amanda. Seakan mengerti, dia menjadi ingin bermain main dengan wanita itu.
"Menurutmu?" Tanyanya sensual dan tersenyum miring.
Amanda bergidik ngeri melihat senyuman itu. "Tu-tuan Donald duck..."
"Ya Mandy..." balasnya sambil mencondongkan tubuhnya kearah Amanda membuat wanita itu semakin memundurkan tubuhnya.
Amanda menutup matanya, merasakan hembusan nafas hangat Lucas yang menerpa wajahnya. Punggungnya bahkan sudah menyentuh kaca mobil. Tapi ia mengernyitkan alisnya dan langsung membuka matanya saat terasa sesuatu menutupi tubuhnya.
"Kau kira aku mau apa?" Tanya pria itu santai.
"Ak-aku...aku..." Lucas tersenyum melihat kegugupan wanita itu.
"Kau pikir aku akan melakukan lebih padamu? Aku hanya menyampirkan jas di bahumu." Amanda terdiam beberapa saat. Jas yang membalut tubuhnya saat itu sangat harum. Sangat menenangkan.
Amanda menatap kesal. "Kau jangan main-main denganku!" Gertaknya.
Lucas menggidikkan bahunya acuh. "Aku juga bukan keledai. Aku tidak akan mengulangi kesalahan yang sama."
Hati Amanda sedikit mencelos saat Lucas mengatakan itu. Secara tidak langsung, pria ini mengatakan bayi-nya juga kesalahan. Amanda tidak akan pernah menerima itu.
"Katakan, kau mau aku antar kemana?" Tanya Lucas setelah berdiam beberapa saat.
"Kerumah saja." Jawab Amanda pelan. Hal itu kembali membuat Lucas bingung. Kenapa wanita ini selalu berubah-ubah?
KAMU SEDANG MEMBACA
Beautiful Accident
RomanceOne night stand yang mereka lakukan, membuat keduanya bertemu kembali dan mengharuskan segera melakukan sebuah pernikahan. Tetapi, gadis cantik namun sedikit aneh itu selalu menolak ajakan seorang pria tampan, dan sangat menggilai pekerjaannya. "Kat...