Gak kebayang gue ngurus 9 anak yang di depan TV keliatannya baik dan lucu tapi di belakang beda jauh. Apalagi dia yang katanya Visual grup.
Warning
*Garing tentu
*Gaje pasti
*Ngebaperin... mungkin
*Jangan copas wey!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Jin kalo emang lo udah gak percaya sama gue, gak apa-apa kita udahan aja ya? Gue gak mau bikin salah paham lo terus"
"Lo ngomong apaan sih?!" Nada Hyunjin langsung naik.
"Jin maaf, gue cuman gak mau lo terus berfikir negatif sama member lo sendiri. Gue gak mau lo jadi jauh sama member Straykids yang lain"
"Tapi gak harus kita putus! Gue gak mau!"
"Jin gu--"
"Apapun yang terjadi gue gak mau putus! Maafin gue, gue terlalu tersulut emosi kemaren sampe nonjok Seungmin. Gue kesel karena banyak komentar positif tentang lo sama Seungmin, gue gak suka makanya gue nonjok Seungmin ditambah dia ngerangkul lo kemaren. Gue cemburu, tapi gue gak mau putus!"
"Jin tapi kalian jadi rengang gara-gara gue. Gu--"
Sreet!!
Hyunjin meluk gue.
"Pokoknya gue gak mau! Gue bakal minta maaf sama Seungmin, sama semua member. Biarin gue di tonjok Changbin hyung lagi asal gue dimaafin dan lo gak mutusin gue!"
Sebegitu cepatnya gue bisa luluh sama Hyunjin.
"Janji ya sama gue?"
Hyunjin ngangguk tanpa lepasin pelukannya.
"Jin!" Hyunjin lepasin pelukannya.
"Sakit ya pukulannya Changbin?" Gue megang pipi Hyunjin.
Hyunjin diem.
"Udah di obatin?"
Hyunjin geleng.
"Nanti kita obatin ya? Pulang dari rumah sakit"
"Lo gak usah khawatir. Mending lo istirahat aja sekarang" Hyunjin lepasin tangan gue dan dia genggam.
Ada kalanya dalam hubungan ada pertengkaran bukan?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semenjak kejadian itu Hyunjin bener-bener berubah. Dia gak egois dan lebih mengutamakan kepentingan bersama kalaupun gue pergi keluar sama member lain dia gak marah walaupun kadang masih cemburu terlebih kalo gue perginya sama Seungmin. Karena gosip itu selalu menghantuinya katanya.
