Yah, sekarang seperti biasa saja, bangun, wudhu, solat, mandi, sarapan, dan berangkat
"Aaah, bosennya kalau gak ada guys guys, jadi kangen ama kakak kakak, Rai, Regis dan pak kepsek"
Jadi, Lubis berangkat sendiri
Tapi sebelum nya, ia harus memakai mode tak kasat matanya dulu, dan
Ok
Ia pun berangkat, disekolah, Shinwu dkk mulai agak ceria kembali, mereka main bersama lagi, sedangkan Lubis, Lubis hanya menonton mereka yang sedang main
Aku, gimana yah?, caranya biar dikira idup lagi?, kalo ngehapus ingatan mereka soal aku mati?, gimana ya?, nanti mereka malah memperlakukan aku seperti kali pertama aku bertemu mereka, aah, aku rindu bermain ama mereka, oh ya, apa sekarang aku coba main ama mereka ya? Coba ah
Ucap Lubis dalam hatiWaktu itu Shinwu dan Ikhan sedang bermain bola, sedangkan Yuna dan Sui sedang menonton mereka bermain bola, dan Rai, Rai juga ikut menonton di antara Yuna dan Sui
Ikut maen bola ah, bosen klo nonton doang mah
Ucap Lubis sambil dalam hatinya lagi"Ikhan!, oper sini bola nya! "
Teriak Shinwu"Oke! "
Tapi
Tuk
"Eh? ""Loh? Kok bola nya berhenti? "
"Ikhan!, yang benar dong tendang nya! "
"Tadi itu, aku sudah menendang sekeras mungkin! "
Tiba tiba, bola itu mengglinding dengan cepat dan
Wush
Bola itu tertendang dan masuk ke gawang musuh
"GOOOOOOOLLLLLL!!!!!!!!! "
"ah, curang itu, kok bisa bolanya menggelinding gak jelas, curang ah, ulang, itu gak masuk poin! "
Ucap lelaki yng berambut hitam (bukan Rai, itu musuhnya dipermainan bola itu)"Lah, tidak lah, bolanya yang menggelinding ke gawang kalian, kok, kita yang disalahkan?, jadi tetap masuk poin lah"
Ucap ShinwuDan keributan pun terjadi
Innalillahi, Astagfurillahaladzim, aku gak niat buat ngeributin mereka, aku, aku, aku cuma mau ikut main, aku, huhuhuhuuuhhuhuhuh, ini semua salah ku
" MAAF KAN AKUUUU!!!!!! "
tiba tiba terdengar suara teriakan, yang berucapkan 'maaf kan aku'
"Eh?, suara apa itu?, Ikhan, apa kau baru saja bilang maaf kan aku?"
"Tidak, aku juga mendengarnya, tapi siapa yang ngomong, aku jujur, bukan aku yang bilang"
Seketika keributan pun berhenti
"Yuna, Sui, apakah kalian berteriak, maaf kan aku?"
Tanya ShinwuKedunya pun menggeleng
"Kami tidak berteriak sama sekali, kami juga mendengarnya, tapi bukan kami yang berteriak"
Jawab Sui"HEI, KALIAN, APAKAH KALIAN ADA YNG BERTERIAK 'MAAFKAN AKU?!!!!!!!!! "
Teriak Shinwu pada semua murid yang ada disekitar nya
"Tidak! "
Semua murid disekitarnya pun menjawab tidak"K....... Kalau begitu, siapa yang barusan teriak?"
Ucap Shinwu terbata bata
KAMU SEDANG MEMBACA
Noblesse : story of Lubis
HumorLubis, gadis yang mempunyai kekuatan bernama blood dark field dan 7 elemen, yang bersekolah di sebuah sekolah bernama SMA Ye Ran, di negara nya, dia adalah incaran manusia, dia di anggap sebagai anak iblis