JOY

You're My Angel

You're My Angel - Chai 🎶

Joy mematikan musik di ruang latihan. Dia berjalan sedikit sempoyongan menghampiri Baekhyun yang membawakannya kopi favorite: three shot americano tanpa gula.

bahkan Baekhyun sampai menyernyitkan dahinya ketika lihat Joy meminum kopi itu dengan santai.

"kasihan lambung mu..." gumam Baekhyun lalu meminum ice vanilla nya.

Joy hanya mengangkat bahunya tidak peduli. "oppa tau? banyak kejadian pahit yang aku lalui.. tapi kopi ini mengingatkan aku, kalau pahit tidak selalu tidak bisa di nikmati.."

"apa kamu mabuk?"

Joy hanya terkekeh sambil menggeleng, "aku berharap aku bisa mabuk.. tapi sekarang, meskipun sudah menghabiskan 3 botol soju, tidak berarti apa apa untuk tubuhku.."

"dasar gila !" mereka berdua terkekeh bersama.

tiba tiba pintu ruang latihan terbuka. Joy mematung melihatnya. sudah 5 tahun berlalu, tapi dia masih belum terbiasa melihat sesosok lelaki yang pernah memporak porandakan hidupnya.

"wae?" kata Baekhyun sedikit berteriak pada Sehun, agar dapat menyadarkan Joy juga dari lamunannya.

"aku mencarimu hyung.. sedang apa hyung disini berduaan?" katanya dengan wajah innocent dan santai menghampiri Baekhyun dan Joy.

jantung Joy rasanya sebentar lagi akan meledak, dia sudah merasakan panas di hati dan matanya. semakin lama dia melihat Sehun, semakin terbuka juga luka di hatinya.

"kalau begitu aku pergi duluan oppa.." bibir Joy bergetar. dia sedikit berlari agar cepat keluar dari ruangan yang sama dengan Sehun. Tapi sialnya Joy yang terburu buru melupakan handphonenya di tempat tadi dia ngobrol dengan Baekhyun. membuat dia harus balik lagi ke dalam.

"masih menjauh?" tanya Sehun dengan suara datarnya. Joy sama sekali tidak ingin melihat wajah Sehun, dia pun berusaha untuk langsung mengambil handphonenya dari tangan Sehun, tapi Sehun malah menjauh.

Dia menyalakan layar handphone Joy, lalu tersenyum melihat wallpapernya. "Sudah besar yaa.. dan semakin cantik" gumamnya.

kini air mata Joy benar benar jatuh, dan dengan cepat dia mengambil handphonenya lalu berlari menginggalkan ruang latihan.

Baekhyun yang melihat itu hanya menatap sehun malas sambil menggerutu "bodoh!"

--------------

"eomma...." seorang anak perempuan berlari dan segera memeluknya dengan kekehan riang khas anak umur 5 tahun.

"hai... maafkan eomma hari ini pulang terlambat, tadi eomma..."

"gwencana eomma... tadi aku lihat eomma sedang bernyanyi di tv. eomma sangat cantik. eomma paling cantik!!" lengking nya dengan suara cempreng yang lucu.

"bagaimana dengan ku Seyoung?" tanya Yeri sambil memberikan sebuah permen loli.

"mmm..." dia pura pura berfikir dengan wajah yang lucu. semua nya terkekeh melihatnya. "apa aku akan di beri lolipop itu kalau aku masih bilang eomma ku paling cantik?"

"yaaa... kamu memang seperti ibumu, selalu mengutarakan apa yang ada di fikiranmu" kata Yeri sambil mengelus kepala Seyoung dan memberikan lolipop.

"tante Yeri... Apakah hari ini appa ku ada di tv juga?"

Tlak.. Joy menyimpan handphonenya dengan keras. "Seyoung... Sudah malam.. Ayo eomma antar kamu ke kamar.."

Seyoung masih memamerkan senyumannya, Joy balas tersenyum meskipun tidak sampai matanya.