On Previous Chapter
"Aku pasti menikahinya."
Itu yang dikatakan Sehun saat Ia memotong ucapan Jinah membuat wanita itu menyeringatkan dahinya dan menatap sinis pada Sehun.
"Aku bukan bicara omong kosong. Aku mencintai Jisoo. Sangat," ucap Sehun dengan pasti.
"Pernikahan bukan permainan kalau kau ingin melakukannya karena keterpaksaan dan tanggung jawab lebih baik kamu urungkan keinginanmu itu. Adikku wanita yang tegar."
----------------------------------------------------------------------------------
Now I pronounce you husband and wife.
You may now kiss your bride.
And please welcome Mr & Mrs. Oh Sehun.
Dan kini keduanya bergumul di ranjang di malam pengantin mereka.
"Sehun." Jisoo menahan tangan Sehun yang ingin membuka lingerienya.
Cukup menyesal sebenarnya harus mengenakan gaun tidur ini.
"Relax, sayang," ucap Sehun dengan sabar lalu Ia mulai merendahkan wajahnya di leher putih susunya kemudian dengan sabar Ia memberi kecupan-kecupan bahkan menghisap lehernya menimbulkan sensasi yang luar biasa di sekujur tubuhnya.
Dengan netra terpejam Ia menikmati setiap sentuhannya dan tidak menyadari kalau Ia sudah telanjang bulat begitu pula dengan Sehun.
Tangan Sehun bergerak turun ke arah pangkal paha Jisoo dan mulai masuk dan bermain di dalam intinya sesekali meraba bagian luarnya lalu masuk ke dalam dengan gerakan cepat. Tubuh Jisoo mulai bergelinjang sampai seketika Sehun menarik keluar jarinya membuat netra Jisoo terbuka terlihat raut kecewa di wajahnya.
Sehun pun tersenyum kemudian memerosotkan tubuhnya sejajar dengan inti Jisoo yang terlihat sangat menggoda.
"Sehun... kamu mau apa..?" Refleks Jisoo mencoba merapatkan kedua kakinya karena malu apalagi melihat sorot mata Sehun yang memandang kagum miliknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
* Marriage * [HunSoo's Story]
Romance"Apa dia milikku?" "Apa? Apa yang kamu katakan?" "Kamu mendengarku dengan jelas, Jisoo. Apakah dia anakku? "Apa jawaban yang kamu inginkan, Sehun?" Beautiful Cover by @andearr .many thanks, dear ^^