Ketika langkah kakinya sampai pada pinggiran pembatas rooftop gedung sekolahnya, ada sesuatu yang membuat alisnya berkerut heran. Ada dua buah kimbab tuna dengan dua botol susu pisang tepat diatas pembatas yang biasanya Ia jadikan tempat tidur itu. Kepalanya menoleh ke segala arah, mencari oknum yang meletakkan makanan itu di tempatnya. Ketika tubuhnya berbalik, fokusnya terhenti pada titik dimana seperti hari sebelumnya ada seseorang yang tak Ia kenal namanya itu duduk di tempat yang sama. Juga posisi dan cara memandang yang sama."Mau ngeluh lagi kan? Nggak capek apa," Ia sedikit tersentak mendengar suara itu, otaknya berpikir bahwa seorang pria asing itu membentaknya. Namun, alih-alih seperti ingin mengajaknya berkelahi, pria itu malah berjalan mendekat ke arahnya. Berhenti tepat di hadapannya dengan tatapan datar sama seperti pertama kali mereka bertemu.
Masih dalam diam, pria itu maju satu langkah dan yang dituju mundur satu langkah. Sudah dikatakan sebelumnya bahwa Ia benci untuk bersosialisasi, maka dari itu Ia segera membuang muka. Enggan bersitatap dengan orang asing. Tekanan yang Ia dapat dari kedua orang tuanya membuat mental nya melemah.
Lalu pria asing itu kembali maju beberapa langkah dan lagi yang dituju malah melangkah mundur hingga tubuhnya menabrak pembatas itu. Ia segera memejamkan mata ketika dirasa pria asing itu makin mendekat padanya, semua itu secara reflek Ia lakukan.
'Bruggh'
"Ngeluh juga butuh tenaga," ketika Ia membuka mata, sebungkus kimbab tuna yang tadi berada di atas pembatas terulur dihadapan matanya. Ketika Ia menoleh, didapati sang oknum lagi-lagi hanya memandang datar.
-tbc-
Aku sering update kenapa? Karena ini tuh short story...
KAMU SEDANG MEMBACA
[10]The Rooftop | Yang Jeongin & Seo Changbin |✔
Fanfic"Rooftop itu tempatku menenangkan diri, mungkin suatu saat bisa jadi tempatku mengakhiri hidup" Kisah ini klasik, namun terkadang terasa asik Genre : Bxb, Angst, Fanfiction, a little bit fluffy Pairing : Yang Jeongin (Dom!) & Seo Changbin (Sub!) Rat...