19

9.6K 598 1
                                    

Pulang sekolah Yera langsung keluar dan berjalan ke kelas Baekhyun, mengambil tas suaminya dan turun ke lapangan.

Yera berhenti karna melihat segerombolan lelaki yang gantengnya bukan main sedang dimarahi oleh Bu Dini.

Yera menunggu hingga Bu Dini pergi barulah ia kembali berjalan ke lapangan.

"Nih tasnya" Sodor Yera memberikan tas milik Baekhyun.

Lagi-lagi Baekhyun menerima dengan senyuman, setelah diambil oleh Baekhyun, Yera memutar badannya lalu berjalan.

Baru saja berjalan 3 langkah, Baekhyun sudah menariknya dan memutar badan Yera agar menghadap dirinya.

"Pulang bareng ya? sekalian aku jelasin kemaren" Ujar Baekhyun yang dibalas anggukan kepala oleh Yera.

"Duluan bro!" Seru Baekhyun merangkul tubuh mungil milik Yera ke arah mobil.

Didalam mobil hanya ada suara dentungan musik dari radio ditambah bisingnya kendaraan yang masih dalat terdengar di dalam mobil.

Canggung itulah yang keduanya rasakan.

"Aku jelasin sekarang ya? aku enggak tahan marahan sama kamu Ra"

Yera melirik, memperhatikan Baekhyun dan menjawabnya lewat tatapan mata agar Baekhyun menjelaskan semuanya.

"Jadi, Taeyeon itu mantan aku waktu SMP, dulu sebelum pacaran kita itu sahabat deket. Klasik sih enggak akan ada persahabatan wanita dan lelaki yang akan awet, pasti ada salah satu dari mereka punya rasa atau keduanya. Dulu waktu SMP kelas 3 aku sama dia udah 1 tahun pacaran, dia mulai berubah dan aku juga udah bosen sama dia, karna dia selalu ketauan jalan diem-diem sama cowok, hingga akhirnya aku ketemu dia berdua bareng kelasan sebelah dan parahnya lagi aku liat mereka ciuman, astaga disitu aku kaget bukan main karna emang 1 tahun pacaran aku sama sekali enggak pernah nyentuh dia." Jelas Baekhyun.

"Sampe akhirnya dihari itu dan detik itu juga aku minta putus di hadapan dia langsung" Lanjutnya lalu menoleh ke arah Yera yang sedari tadi menyimak penjelasannya.

"Hei, Ra. Kamu harus tahu bahwa aku enggak akan kembali lagi sama dia, karna udah ada kamu disini" Tunjuk Baekhyun ke dada miliknya.

Yera yang melihat itu tak tahan menahan air mata, ia terisak dan menangis menjadi.

Baekhyun menepikan mobilnya, menyalakan lampu dan mengelus rambut Yera.

"Jangan nangis dong" Pinta Baekhyun.

"Sini peluk" Ujarnya dengan kedua tangan yang dilebarkan dan Yera langsung menghambur ke dalam pelukan Baekhyun.

Baekhyun memeluk Yera gemas, menghelus rambut Yera yang masih terisak di dadanya.

"Aku janji akan selalu ada disisi kamu" Bisiknya tepat di telinga Yera, yang membuat kulit Yera merinding sekaligus perutnya yang geli seakan kupu-kupu berterbangan.

• • •

Esok harinya mereka berdua menjalankan aktivitas seperti biasa, mereka juga sudah pergi berbarengan ke sekolah.

"Dikit lagi aku UN, berarti dikit lagi ninggalin sekolah ini dan engga bisa jaga kamu" Ujar Baekhyun setalah mematikan mobil di parkiran sekolah.

"Jangan gitu Baek, disini tertera nama kamu seorang" Ujar Yera menunjuk dada nya dengan senyuman tipis.

"Jangan deket-deket cowok lain, ya?"

"Iyaa" Balas Yera lembut.

MAAP DIKIT AHAHAHAHHA
INSYALLAH NANTI MALEM UP, TAPI BOONG 😘
engga kok engga, insyallah oke?

Dijodohin ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang