20

10K 614 2
                                    

Siang ini Yera sangat senang karna semua guru rapat, namun ia juga ikut heboh bersama teman nya karna kedatangan murid baru di kelas 12.

"Eh asli, dia cantik banget parah" Ujar Nana yang duduk di sebelah Yera.

"Serius? ih jadi pengen liatt" Pekik Yera penasaran.

"Iya sama. Terus katanya dia ada keturunan Korea gitu"

"Eh serius?!" Seru Keira yang tiba-tiba memunculkan kepalanya.

"Iyaa" Balas Hani dengan anggukan mantap.

"Pindahan kelas 12?" Tanya Yera yang dibalas anggukan oleh semuanya.

"Oke fix, cecan kelas 12 makin banyak aja" Ujarnya sambil berdiri.

"Kantin yuk Kei" Ajak Yera yang dibalas anggukan oleh Keira.

Sampai di kantin Yera tidak melihat batang hidung Baekhyun dan geng nya, bahkan melihat Sehun yang selalu godain adek kelas aja enggak ada.

"Lah tumben engga ada geng cogan" Ujar Keira yang baru menyadari.

"Makanya" Gumam Yera.

"Yaudah ayo ah gw laper" Ucap Keira lalu menarik tangan Yera ke penjual makanan lalu menariknya lagi ke meja kosong.

• • •

"Hai" Sapa Baekhyun dengan senyuman didepan pintu kelas Yera.

Bel pulang baru berbunyi 10 menit yang lalu, namun suasana semua kelas sudah kosong, namun masih ada beberapa orang yang mungkin melaksanakan tugas piket atau sekedar mengosip.

"Hai" Balas Yera lalu berdiri, memasukan barang-barangny dan berjalan keluar sambil menenteng tas hitam di pundaknya.

Mereka berdua keluar, berjalan beriringan yang ditemani oleh siulan dari bibir Baekhyun.

"Tadi kemana aja?" Tanya Yera.

Baekhyun menoleh ke Yera, "Ada, di rooftop" Jawabnya.

"Kenapa?" Lanjut Baekhyun.

"Gapapa cuma tadi engga ngeliat kamu sama yang lain di kantin, apalagi Sehun yang biasanya godain adek kelas" Jawab Yera yang dapat membuat Baekhyun terkekeh.

"Yeh, kenapa?" Heran Yera.

"Lucu aja" Balas Baekhyun dan lanjut terkekeh, Yera yang melihat itu hanyalah menggelengkan kepala.

"Langsung pulang?" Tanya Baekhyun saat sampai di depan mobil.

Yera mengangguk, "Iya, aku capek hari ini mau tidur aja rasanya"

"Okee" Jawab Baekhyun singkat.

Dimobil mereka hanya diam, melihat keramaian kota dengan cahaya kendaraan yang ada di jalanan.

Matahari yang lama-kelamaan terbenam, berganti oleh Bulan dan bintang yang akan menemani indahnya malam hari.

Baru saja ingin memejamkan mata, Yera sudah dikagetkan oleh ponselnya yang berdering, ia mengambil benda persegi panjang tersebut.

Ia mengerutkan alisnya, tertera nama 'Keira' disana, karna penasaran Yera pun mengangkat telfon tersebut.

"Ha-.." Baru saja ingin mengucapkan satu kata, Keira sudah berteriak lebih dahulu.

"YERA KEBIASAAN KALO MAU PULANG ENGGAK BILANG DULU GW NUNGGU LO DARI TADI GW KIRA LO ILANG UNTUNG AJA ADA KAK SEHUN" Teriak Keira dari sambungan telepon.

Yera terdiam sejenak, lalu memukul dahi nya. Bagaimana ia bisa lupa jika tadi ia dikelas bersama Keira?

"Maaf, tadi gw lupa banget Kei asli" Ucap Yera penuh rasa bersalah.

"Yaudah gapapa, untung aja gw sayang sama lo" Balas Keira dengan nada sewot.

"Lo marah ya?" Tanya Yera.

"Enggak cuma masih kesel aja"

"Terus lo sekarang lagi dimana?"

"Lagi dijalan balik, nih samping gw Sehun"

"Oh, yaudah. Hati-hati di jalan"

"Iya, lo juga gw tutup ya. Byee"

"Byee" Ucap nya lalu sambungan telpon terputus.

"Siapa, Keira?" Tanya Baekhyun yang masih fokus menyetir.

"Iya, tadi aku lupa kalo ditemenin dikelas sama dia" Ucap Yera dengan cengiran di akhir kalimat.

"Yeh dasar, terus gimana?"

"Dia kesel, terus sekarang lagi dijalan pulang dianter sama Sehun"

"Lah? serius?" Kaget Baekhyun karna tumben saja Sehun mau mengantar seorang perempuan.

Yera mengangguk mantap, "Iya serius"

"Keren juga" Gumam Baekhyun dengan tangan yang diheluskan di dagunya.

Badai otw menerjang gaed😎🤘
vote dan komen jangan lupa!

Dijodohin ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang