Seragam Sekolah

2.1K 187 13
                                    

*Ini merupakan fanfiction buatan shaa sendiri jikalau ada kesamaan cerita atau sebagainya itu semua atas ketidaksengajaan*

~

*karakter hajime isayama punya*      

    ~     
                
*Bagi yang homophobic jangan baca ya zeyenggg*

ㅡ~ㅡ
ㅡ~ㅡ
ㅡ~ㅡ

Rate : T

ㅡ~ㅡ
ㅡ~ㅡ
ㅡ~ㅡ
ㅡ~ㅡ

~




MY TEENAGE LIFE

~saalsha

ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ
"Jaeger letakan ini diatas meja itu, mengerti?" pintah Petra sambil menyerahkan kardus yang berisi macam macam alat lukis.

"Ha'i senpai" bagaimana Eren bisa berada dalam ruang kesenian?

Awalnya, Eren berniat untuk mengambil beberapa kuas untuk membuat kaligrafi diruang kesenian, kemudian ia bertemu dengan Petra, wakil ketua Osis di sekolahnya.

Eren yang awalnya hanya ingin mengambil kuas kemudian kembali ke ruang clubnya, terpaksa sedikit membantu Petra merapihkan ruang kesenian.

"Aku akan keluar sebentar, jika sudah selesai kau bisa ambil kuas didalam lemari itu" ucap Petra sblm keluar dari ruang kesenian sambil menunjuk kearah lemari berwarna coklat tua.

"Baiklah" tak perlu lama lama lagi, Eren segera merapihkan sedikit peralatan seni, kemudian beranjak menuju lemari yang ditunjuk Petra tadi.

"Lemari ini kan?" ucapnya pada diri sendiri. Kemudian ia mulai mencari kuas yang ia perlukan, cukup sulit dikarenakan lemari tsb sangat berantakan.

"Eren?" datang seorang wanita berambut hitam dengan bintik bintik cokelat diwajahnya.

"Ahh Ymir.."

"Sedang mencari apa disana?"

"Kuas untuk kaligrafi"

"Tidak ada disana. Hati hati lemari itu sudah tua, dan diatasnya ada cat akrilik" jelas Ymir sambil masuk, kemudian ia mengambil kanvas yang sudah setengah jadi.

"Itu kau yang lukis??" tanya Eren semangat, saking semangatnya hingga kepalanya terpantuk lemari.

"EREN HATI HATI!!!"

.

.

.

.

.

.

.

.

.

My Teenage Life《RIREN》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang