°5🌲

77 20 0
                                    









Malamnya...

Seperti yang dikatakan angkasa,nashta harus mengelilingi rumah.

10×

"Huh!kenapa harus malam,kan serem" celoteh nashta ketika selesai mengelilingi rumah dan menuju teras depan rumah untuk meneguk air.

"Lagian untuk apa coba kok---"

"Eh slupy!" kehadiran anjing imud putih kesayangan nashta ini membuat nashta jadi girang.



Mengelus lembut bulu slupy.

"Eh angkasa!"

Nashta melihat angkasa hendak keluar rumah.

"Hm?aku mau pergi sebentar"

"Untuk?"

"Mencari bahan makanan untuk besok"

"Ohh ok"

Masih bermain dengan slupy.






Kelopak mata nashta mendapati sosok  bocah kecil perempuan yang tengah berjalan didepan rumahnya,sambil membawa boneka.

Mukanya tak nampak,karena rambut panjangnya tengah menutupi wajahnya.



Nashta khawatir akan terjadi apa apa kepada bocah kecil itu,Apalagi ini malam.

Nashta menaruh slupy.

Dan berdiri menghampiri bocah itu.

Nashta meraih pundak bocah itu dan menepuknya pelan.

"Dek,ngapain malem malem diluar rumah?"

Bocah itu tak menjawab,malah lari.



Nashta mengejarnya.

"Dek!"






















"Hei!"








"Tunggu!!"








"Haish" nashta berhenti berlari.Sepertinya nashta tertinggal jejak bocah itu.

"Awas saja kalo terjadi apa apa pada bocah itu,aku tidak bertanggung jawab"

"Mau dibantu malah pergi,huh dasar curut"

Ucap nashta sambil menopang tangan di pinggang.


















"Kak"














Suaranya dari belakang nashta.






Srkkk srkk

Dengan bodohnya nashta memalingkan wajah kebelakang.












"AAAAAAAAAA"











🌲🌲🌲

STAY TUNED!

-ochisll_0

Don't Open Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang