felix terdiam di tempatnya.
sudah ia duga, sepupunya itu tidak 'baik-baik saja'.
"jeno, maaf."
jeno lalu memeluk shinhye.
"tidak apa. aku tau, cinta itu memang tidak bisa kamu paksakan."
bahu shinhye tampak naik-turun.
ia menangis.felix yang melihat hal itu memilih untuk diam.
"sudah, jangan menangis."
"hey, felix. kapan kamu datang?"
felix tersenyum tipis.
hatinya sakit.
ia cemburu."sejak kamu memeluknya."
"masuklah. kue beras untukmu baru saja selesai."
"terima kasih."
setelah berdiri lumayan lama
felix membuka sepatunya dan masuk.ia meletakan tasnya di atas meja
lalu duduk di sofa single di samping shinhye.jeno berada di dapur
mengambil kue beras untuk felix
dan juga shinhye.shinhye menatap felix dalam
begitu juga dengan felix.jeno tidak tahu.
sepupunya ーfelixー mencintai shinhye juga.
dan sejauh ini, felix baik-baik saja."kenapa aku dan sepupuku
harus mencintai orang yang sama?"

KAMU SEDANG MEMBACA
sunshine ✔
Fiksi Penggemartaman bunga memang indah, jika ia tumbuh di tempatnya, bukan di paru-paru manusia // 이펠릭스 + 이제노 hanahaki au. © felixdust