✔️Scholar Advanced Technology System

Bab 84: Aku Tidak Pantas Mendapatkan Penghargaan Ini

Penerjemah: Terjemahan Henyee Editor: Terjemahan Henyee

Dean Lu tidak berbohong kepada Lu Zhou. Wawancara sejuta yuan itu adalah wawancara terakhir. Setelah itu, meskipun diskusi online tentang Lu Zhou masih bergejolak, tidak ada media yang masuk sekolah dan mengganggu kehidupannya sehari-hari.

Kemudian, Lu Zhou mengetahui bahwa sekolah itu benar-benar memblokir banyak wawancara untuknya. Beberapa media yang mewawancarainya semuanya dari perusahaan media besar dan berpengaruh. Wartawan kecil dan lepas bahkan tidak bisa masuk sekolah.

Bagaimanapun, kampus itu untuk belajar.

Publisitas yang tepat akan membantu meningkatkan persepsi sekolah dan meningkatkan popularitasnya. Namun, jika sekolah tidak memiliki keseimbangan yang baik, itu akan mengganggu ketenangan kampus dan menyia-nyiakan gaya hidup belajar yang positif. Para pemimpin sekolah sangat menyadari hal ini.

Lu Zhou pergi ke ICBC pada hari Sabtu dan di bawah pengawasan presiden cabang ICBC, ia mencairkan cek juta yuan.

Lu Zhou menolak orang-orang yang menjual produk asuransi dan keuangan dan dengan cepat meninggalkan bank. Dia naik taksi DiDi dan merasa pusing. Perasaan itu seolah-olah dia melayang dalam mimpi.

Dia belum pernah sekaya ini.

Dia bahkan tidak tahu cara membelanjakan uang itu.

Saya kira saya akan menyimpannya?

Mobil berhenti di depan sekolah dan untuk yang kesekian kalinya, Lu Zhou membuka teleponnya untuk memeriksa deretan angka nol di rekening banknya. Jantungnya berdetak jutaan kali per detik.

“... Aku punya sejuta sekarang. Saya kira saya hanya berjarak 4 juta dari misi kedua. ”

Lu Zhou dengan cepat menenangkan dirinya dan mengembalikan ponselnya ke sakunya sebelum berjalan ke jalan yang penuh dengan restoran.

Dia menemukan sebuah restoran kecil acak untuk makan siang dan pada saat dia kembali ke sekolah, sudah jam dua siang.

Dia ingat panggilan telepon Profesor Tang, jadi sebelum dia kembali ke asramanya, dia pergi ke gedung laboratorium untuk menemukan Profesor Tang di kantornya.

Begitu dia tiba, Lu Zhou mengetuk pintu dan ketika dia mendengar suara keras "masuk", dia mendorong pintu dan masuk.

Ketika Profesor Tang melihat Lu Zhou, dia tersenyum dan berkata, "Kamu cukup terkenal akhir-akhir ini."

Lu Zhou tertawa malu ketika berkata, "Profesor, tolong jangan memuji saya. Media sangat menyebalkan ... "

Dua siswa master di kantor sedang melakukan penelitian ketika mereka memutar mata mereka dan memutuskan untuk mengabaikan Lu Zhou.

Kesal?

Beri aku satu juta, aku akan membereskan masalahmu!

Anda bahkan tidak tahu betapa beruntungnya Anda. Sayang sekali!

Profesor Tang mengambil termosnya dan menyeruput teh sebelum dia berkata sambil tersenyum, “Oh? Anda terlihat sangat bahagia bagi saya. Bagaimana kalau Anda masuk ke bisnis pertunjukan?

Lu Zhou tersenyum canggung tetapi dia tidak berbicara.

“Baik, aku harus segera mengajar kelas. Aku tidak akan bercanda denganmu. Mari kita langsung ke pokok permasalahan, ”kata Profesor Tang. Ketika dia melihat bahwa Lu Zhou tidak menanggapi, dia berhenti membuat lelucon lagi. Dia menambahkan, “Saya punya undangan di sini. Ini dari Universitas Princeton. Ada konferensi matematika internasional di bulan Februari, di Princeton. Anda diundang untuk melakukan laporan akademis tentang studi Anda. "