Matahari terik tak akan menyingkapnya
Sebab hanya malam yang akan membongkar tabirnya
Kau yang memasang topeng kemunafikan
Dengan bersemayam dalam kepura-puraan
Di hadapan halayak kau tampilkan raut ramahmu
Di hadapan halayak kau tampakkan sisi kemuliaanmu
Tapi saat malam tiba ketika matahari tenggelam
Menyelam kau dalam dekapanku si wanita malam
Kau tinggalkan anak dan istrimu
Demi kesenangan bibir merahku
Tak ingat tangis mereka bila melihat lakumu
Yang sama hinanya denganku
Setidaknya aku demi uang berlaku demikian
Tapi kau apa? demi kesenangan?
Dan merelakan lembaran rupiahmu
Untuk menyumpal malam dalam dekapanku
Duhai sang ksatria yang hilang logika
Tak cukupkah kau dengan pesonanya
Seorang wanita berakad halal pada istanamu
Bukan sekedar pemilik bibir merah yang tak akan menjadi milikmu
Tubuhku indah
Wajahku mempesona
Tapi hanya seharga lembaran rupiahTiada nilai martabat di dalamnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak-Sajak Garuda Jilid 1
Poetrypuisi perjuangan, kritik sosial dan politik Pemesanan langsung ke pihak penerbit Ellunar Dengan menghubungi : WA 089685309651 atau line @ellunar