S E M B I L A N B E L A S ✔

5.2K 154 7
                                    

"Nanti gue ceritain,mendingan sekarang kalian masuk kelas,karna bentar lagi bel masuk bunyi dan al lo permisiin gue ke guru yang mengajar!"ucap ravael panjang lebar.

"Ayya biar gue yang jagain"ucap ravael lagi saat melihat arya hendak protes.

"Oh ya jangan lupa kalian juga permisiin ayyara"ucap ravael sekali lagi.

Teman-temannya hanya menggangguk,berlalu pergi dari uks menuju kelas mereka masing-masing dengan mulut yang terbuka dan raut wajah kaget ditambah takjub karna baru sekali ini mendengar ravael secerewet tadi.

Teman-temannya hanya menggangguk,berlalu pergi dari uks menuju kelas mereka masing-masing dengan mulut yang terbuka dan raut wajah kaget ditambah takjub karna baru sekali ini mendengar ravael secerewet tadi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ayyara Nathania Kascnova

* * *

"ssshhhh"ringis ayyara hendak memegang kepalanya,namun tangannya terasa berat untuk diangkat.ia pun menoleh dan mendapati ravael sedang terlelap dengan wajah teduhnya sambil menggenggam tangan ayyara erat.ayyara mengulas senyum-nya saat melihat ravael ada disampingnya.hati ayyara menghangat seketika,tanpa sadar tangan kiri ayyara tergerak untuk mengusap kepala ravael dengan lembut.ravael yang merasa kepalanya dielus seseorang,langsung terbangun dan mendapati ayyara sudah terbangun dari pingsannya.

"lo udah bangun?kenapa bisa pingsan?apa masih sakit?apa perlu gue bawa kerumah sakit?"tanya ravael bertubi-tubi.ayyara terkekeh pelan melihat kekhawatiran ravael kepadanya.

"udah,gue mau kekelas"ucap ayyara menghiraukan pertanyaan-pertanyaan ravael dan hendak bangkit, tapi ravael keburu menahannya.

"udah lo disini aja,bentar lagi bel pulang juga bunyi"ucap. ravael.

"hah?emang-nya gue pingsan udah berapa lama?"tanya ayyara.

"yaa...lebih kurang 5 jam"jawab ravael santai.

lama amat gue pingsan yak batin ayyara.

sesudah percakapan tersebut,suasana menjadi canggung.ayyara dan ravael tidak ada sama sekali mengeluarkan suara dan larut dalam pikiran mereka masing-masing.

"ehem..."dehem ravael mencoba memecahkan suasana canggung diantara mereka.

ayyara pun menoleh kearah ravael.

"lo pulang bareng gue"ucap ravael.

"kenapa?"tanya ayyara.

"tapi ketemu adek gue"jawab ravael.

"sekarang!!?"

"hmm..."gumam ravael mengiyakan pertanyaan ayyara."lo kan udah janji tadi"

"tapi...

"ngak ada tapi-tapian!"

"iya bawelll..."

* * *

AYYARATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang