Flashback...
Seorang gadis menggeliat dalam tidurnya. Tangannya meraba sisi kiri kasur besar miliknya. Kosong. Bagian itupun terasa dingin, menandakan bahwa pemiliknya sudah meninggalkan tempat itu sejak tadi.
Gadis itu membuka matanya dan segera beranjak dari kasur. Sembari mengeratkan jubah tidur yang dikenakannya, gadis itu melangkah keluar dari kamarnya. Dia berjalan menuju ke ruangan paling ujung yang berada di lantai yang sama dengan kamarnya. Tanpa mengetuk pintu, gadis itu langsung menerobos masuk.
“Hea Ae-ya? Kau terbangun, sayang?” tanya seorang pria yang langsung menengadahkan wajahnya begitu pintu ruangan terbuka.
Hea Ae mendekati meja kerja pria itu. “Kau belum tidur, Kyu?”
Pria itu tersenyum. “Sebentar lagi.”
Kyuhyun memutar kursi yang sedang didudukinya ke arah kanan dan mengulurkan tangan untuk meraih tangan Hea Ae. Gadis itu dengan refleks menggenggam jemari pria itu dan duduk diatas pangkuannya.
“Kau butuh sesuatu?” tanya Hea Ae. Gadis itu melihat-lihat berkas yang berserakan di atas meja kerja Kyuhyun.
“Tidak, Jung Ahjumma sudah membawakan kopi untukku.” Jawab Kyuhyun sembari menunjuk secangkir kopi yang tergeletak di sudut sebelah kiri meja kerjanya.
Kyuhyun melepas kacamata kerjanya dan meletakkannya di meja. Pria itu mengambil sebuah karet yang diberikan oleh Hea Ae dan dengan cekatan mengikat rambut istrinya menjadi satu ke atas.
“Apa menjadi presdir harus membuatmu tidur larut setiap hari?” tanya gadis itu tiba-tiba.
“Hmmm... Sepertinya begitu.”
“Membuatmu terlambat menyantap makan siang dan pulang melewati jam makan malam?”
Kyuhyun terkekeh. “Mungkin.”
“Kalau begitu aku akan bicara pada Abeoji supaya dia tidak menjadikanmu presdir.”
“Mana mungkin Appa akan mengijinkannya?” Kyuhyun membenarkan letak duduknya dan memeluk Hea Ae dari belakang. “Ini kan salah satu janjiku. Saat aku menikah, aku harus sudah siap untuk menggantikan posisinya sebagai presdir aktif di perusahaan Appa.” Lanjutnya.
“Tapi aku tidak mau kau jatuh sakit karena terlalu sibuk, Kyu.”
“Tidak akan. Aku punya kau.” Ujarnya sembari menghirup aroma favoritnya di tengkuk gadis itu.
Gadis itu menghela nafas kemudian memiringkan tubuhnya menghadap Kyuhyun. “Baiklah. Kalau begitu, berjanjilah padaku untuk tidak melewatkan makan siangmu saat kau tidak bersamaku. Berjanjilah untuk selalu memberiku kabar jika kau pulang larut. Berjanjilah padaku untuk tidak tidur terlalu larut. Dan mulai sekarang, aku sendiri yang akan selalu menyiapkan semua makanan untukmu.”
KAMU SEDANG MEMBACA
Leave Me?
FanfictionCho Kyuhyun adalah seorang CEO muda direktur utama Cho Corp, perusahaan terbesar di Korea Selatan saat ini. Kyuhyun mempunyai seorang istri bernama Lee Hea Ae. Kehidupan mereka sangat bahagia hingga kedatangan seorang gadis lain-Shin Rye Mi yang mer...