Part 10 Kyumin and Sibum Special

485 42 2
                                    

Sungmin mana mengira jika anak kecil yang dulu selalu dijaganya, dihiburnya kala sedih sekarang berdiri dihadapannya dengan mengucap janji untuk mencintai dan menjaganya seumur hidupnya.

"Kyu, aku memang ingin memberimu kesempatan namun dengan pernikahan bukankah itu terlalu cepat" ujar sungmin sedikit enggan, bagaimanapun kyuhyun pernah mengecewakannya.

Kyuhyun tahu kenapa sungmin berkata demikian "hyung, aku mungkin pernah melakukan hal paling bodoh didunia ini dengan menyakitimu, namun aku tahu menikahimu adalah hal paling benar yang harus aku lakukan"

"Bukan untuk sekedar membuktikan bahwa aku serius denganmu, namun juga untuk membuat perasaan ku menjadi lebih tenang"

"hyung aku ingin menjadi orang pertama yang selalu akan kau andalkan, menjadi orang pertama yang mengetahui kesedihan dan kebahagianmu, menjadi yang pertama untuk mengurusmu, dan menjadi yang pertama untuk kau lihat saat kau membuka kedua mata indahmu"

"hyung aku tidak bisa melepasmu lagi, bahkan jika untuk membuatmu berada jauh dari jarak pandangku"

"setiap hari rasa khawatir membuatku sadar bahwa aku telah salah ketika melepasmu"

"aku takut kau akan menghilang lagi, bukan hanya sekali tapi kau menghilang dua kali dari hidupku"

"pertama saat kau mengaku jika kau sakit, kedua saat aku menyakitimu"

"hyung jika aku tidak mengikatmu bersamaku sekarang, aku takut akan kehilangan dirimu lagi. Aku tidak ingin merasakannya lagi."

"jangan membuatku merasakan hal menakutkan itu untuk ketiga kalinya hyung. "

Sungmin yang mendengar semua kata - kata kyuhyun tidak dapat membendung air matanya, bukan hanya dia yang terluka namun namja inipun pernah dilukainya sedemikian rupa.

Kyuhyun menghapus airmata yang mengalir dipipi sungmin lalu berkata "jangan menangis lagi karenaku hyung, itu menyakitiku. Jika memang kau belum bisa menerimaku maka tidak masalah aku akan menunggu"

Sungmin menggenggam tangan kyuhyun dipipinya dengan lembut.

"kita akan menikah, aku tidak keberatan maaf sempat meragukanmu" ujar sungmin lembut, kyuhyun yang mendengar jawaban sungmin tidak bisa tidak tersenyum. Bahkan senyuman diwajahnya amat lebar saat ini.

"Sungguh hyung, kau setuju" tanya kyuhyun dengan nada tidak percaya yang bercampur dengan nada bahagia.

"Ya " jawab sungmin mantap, jawaban sungmin membuat kyuhyun langsung memeluknya dengan erat, sungmin pun membalas pelukan kyuhyun sama eratnya, kedua orang ini berpelukan dengan raut wajah bahagia diwajah mereka.

Buuummp... Bummpp.. Bummmp

Bunyi letusan kembang api membuat sungmin mengalihkan pandangannya, kyuhyun pun segera memposisikan dirinya dibelakang tubuh sungmin dan memeluknya.

"Kau sengaja mengajak menginap dihotel ini untuk menyiapkan semua ini" tanya sungmin yang masih menatap penuh minat pada kembang api yang masih berwarna warni dengan indah menghiasi langit malam.

"Tentu saja lamaran tanpa kembang api akan menjadi tidak berarti" sahut kyuhyun.

"Lamaran bukankah harusnya juga ada cincin..... " saat sungmin selesai berkata saat itu juga ia merasa sesuatu tengah terpasang dijari tengahnya.

"Ada cincin" sahut kyuhyun mengarahkan tangan sungmin kedepan bibirnya lalu mengecupnya singkat. Sungmin tidak bisa tidak merona menikmati semua perlakuan yang diberikan kyuhyun.

"Kembang api, cincin, balon, dan tempat tidur kamar hotel yang bertabur mawar apa masih ada yang kurang dari lamaranku ini" tanya kyuhyun lembut sembari mengecup pipi sungmin.

Love❤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang