Mesthi (VKook)

kesiji -4

By:Anjkuk

.
.
.

.

"Dek, udah sampe. Gak mau turun?"

"dek..,"

"sayang..."

Masih gak ada sautan, Taehyungpun mencubit kecil paha Jungkook. Membuat pria manis itu langsung memekik kesakitan.

"Awww! Apaansih kak! Sakit tau!" balasnya mencubit lengan kurus Taehyung tak kalah sakit.

"Ahkkk.. Wah curang. Aku lho gak sekecil ini nyubitnya. Biru nih," protes Taehyung mengamati lengannya yang mencetak jelas cubitan Jungkook.

"Ya abisan ngapain kakak nyubit aku? Jitakanmu aja belum aku bales tadi!"

"Kan tadi kamu dipanggil gak nyaut. Aku kirain tidur."

"Mana bisa aku tidur sedangkan daritadi aja aku jantungan dibonceng kakak!"

"Yaudah maaf."

"Gak dimaafin. Lebaran udah lewat," sewot Jungkook, lalu mengamati kesekitar.

"Ngapain kita ke sini?" tanyanya keheranan saat tau dia dibawa ke sport shop. Padahal dia sudah berharap akan dibawa ke restoran atau minimal ke cafe, ingin sekali mengganjal perutnya yang keroncongan btw.

"Aku tau kamu laper. Janji deh hanya minta waktumu sepuluh menit, lalu kita cari makan. Oke?" tawar Taehyung membuat Jungkook malu sendiri. Apa alarm di perutnya terdengar sampai keluar?

"Ya ya bawel! Ayo ah kita mau ngapain kesini,"

"Mau karaokean," jawab Taehyung asal minta banget dijitak.

"Serah!"

.

.
.

"Weh bro! Tumbenan kesini, ada turnamen lagi?" Sapa Hanbin, murid SMA sebelah.

"Gak ada." Jawab Taehyung cuek.

"Eh, temennya Taehyung ya?" Tanya Hanbin, menawarkan tangan kanannya ke Jungkook berniat menjabat.

"Kenalin, Hanbin. Temennya Taehyung."

"Jeon Jungkook." Jungkook balas menjabat tangan Hanbin. Senyum kecilnya tak lupa dia keluarkan, membuat lawannya memekik tertahan.

Sedikit fakta ya kalau senyuman seorang Jeon Jungkook itu adalah racun!

"Gausah pegang-pegang pacar gue!" Taehyung memukul lengan Hanbin tak main-main kerasnya dan mengelus tangan Jungkook kemudian.

Berlagak meniup-niup kecil seakan menghilangkan debu yang menempel disana.

"Sakit anjyr!"

"Makanya gausah sembrono! Punya gue ini!"

"Kenalan doang, elah!"

"Kak kamu apa-apaan sih!" protes Jungkook sedikit kasian melihat Hanbin yang kesakitan. Berniat memberi sedikit perhatian tapi tangannya sudah ditarik duluan sama Taehyung.

"Ikut aku dan lupain si curut tadi."

.

.

"Bang, kasih lihat versa tack kayak biasanya. Tapi kasih diskon ya. Hehe."

"Diskon mulu diskon mulu." balas Minho selaku owner di stand basket. Lalu mengambilkan bola basket untuk pelanggan tetap dan kurang ajarnya itu.

"Salah siapa yang ngasih memb card ke aku ha?"

"Up to you ,dude. Anda maha benar," Jawab Minho singkat, lalu beranjak melayani pembeli lain.

Terlalu malas jika harus meladeni Taehyung. Bisa bisa diskon yang harusnya hanya 9 persen, akan menjadi limapuluh persen jika melanjutkan kompromi bersamanya.

"Kamu mata diskon juga ya ternyata," ejek Jungkook.

"Memangnya yang suka diskon hanya ibu-ibu Pkk gitu?" Jawab Taehyung asal seraya membuka tas basket, lalu mengeluarkan bola bermerk Nike yang selalu menjadi candunya beberapa tahun belakangan ini.

Mencium sekejap harum khas benda bulat itu, lalu berdecak kagum, "Sempurna,"

"Lebay," kata Jungkook malas. Lalu melihat jam tangan miliknya, "empat menit lagi waktumu habis, kak. Dan aku minta ditraktir habis ini!"

"Yaudah aku bayar dulu, kamu tunggu disini,"

Jungkook nganggukin kepalanya manut, lalu mengamati sekitar dan sedikit keheranan saat pria yang baru dikenalnya beberapa menit tadi terlihat menghampirinya...

Dan benar saja, pria bernama Hanbin tadi mulai mendudukkan pantatnya di bangku samping Jungkook.

"Kamu itu yang pertama loh buat Taehyung"

"Eh,?"

"Kenapa kaget gitu?"

"Pertama gimana ya?" tanya Jungkook keheranan,

"Ya pertama. Taehyung itu gak pernah pacaran, setahuku..."

'Eh, seriusan nih?'

......

Hayoloh...

Pernah gk punya pacar yg gapunya mantan??

He hehh....

541
2'9'19