Three Brothers [ Taehyung, Changkyun, Ten] END [Revisi]

15. White Tiger

Masa istirahat tim sudah berakhir, satu minggu untuk masa pemulihan terbilang cukup. Dokter di camp sepertinya memberikan obat racikan karena bisa menyembuhkan dengan cepat, luka Taehyung dan Jimin misalnya. Luka keduanya telah kering bahkan benangnya sudah di lepas dan kini hanya meninggalkan bekas goresan, Ten juga sudah bisa berjalan dengan nornal, Rosé dan Johnny juga.

Kini baik para senior maupun pendatang sedang berkumpul di aula utama camp atas arahan dari Chanyeol, mereka akan mendapatkan pelatihan khusus dari orang spesial. Entah siapa lagi orang itu, dan apa gelarnya hingga di sebut orang spesial.

Semua perhatian teralih pada pintu masuk yang baru saja di buka, seseorang pria berperawakan tak terlalu tinggi namun tubuhnya tegap berjalan memasuki aula. Mata kucingnya menatap datar sekeliling, bibirnya membentuk kurva lurus dan kulit putih pucat membuat para pendatang perempuan memekik iri.

Berbeda dengan para pendatang yang memandang sosok tersebut penasaran, para senior malah mengumpat pelan. Bahkan ada beberapa senior yang merapalkan doa semoga mereka salah lihat atau mata mereka bermasalah.

"shit! Kenapa dia turun tahun ini?!" umpat Johnny pelan.

Changkyun yang memang berdiri di samping Johnny langsung menatap pemuda itu bingung. "memangnya dia siapa?" tanyanya dengan berbisik.

"harimau putih"

"sebenarnya ada berapa banyak gelar disini? Dan kenapa harus hewan?"

Johnny terkekeh pelan. "hewan untuk pria dan tumbuhan untuk wanita, ingat itu baik-baik"

Changkyun mendengus seraya kembali menatap sosok yang Johnny sebagai harimau putih tersebut yang sedari tadi hanya diam, suasana di sekitar masih terbilang rusuh karena masih terdengar bisik-bisik di sana sini.

"Jangan menjadi tikus yang mencicit kesana kemari, jadilah anjing yang menggonggong lantang." suara serak yang begitu dingin membuat mereka meremang dan otomatis diam, suara yang berasal dari sosok yang berdiri angkuh di depan mereka. "aku datang kemari bukan untuk menjadi pembasmi tikus"

Perumpamaan yang singkat namun mengancam, sebagian besar langsung menciut, namun ada beberapa yang hanya menanggapinya dengan datar.

"dan sekarang kalian menjadi gagak yang sedang memakan bangkai" sambung sosok tersebut.

"hey bukankah itu terlalu kasar?" ujar sebuah suara.

Mereka langsung menengok kesana kemari guna mencari sumber suara, yang ternyata adalah milik Changkyun. Secara otomatis mereka membuka jalan untuk Changkyun, sepertinya gagak emas itu cukup geram dengan sosok yang berdiri di hadapan mereka.

Sosok berkulit pucat tersebut menatap Changkyun datar. "kau berani menyela ku?"

Changkyun menyeringai. "aku tak menyela mu tuan harimau putih yang terhormat, hanya saja kau perlu memperhatikan sedikit kosa kata yang akan kau ucapkan. Tak semua orang bisa menerima ungkapan mu dengan lapang dada, kau tak ingin menenangkan bayi yang menangis bukan? Tangis bayi jaman sekarang itu berbahaya"

Sosok tersebut juga ikut menyeringai sebelum kemudian mengedarkan pandannya kesekeliling. "oke, kita langsung saja. Aku Min Yoongi, dan gelar ku adalah harimau putih, silahkan maju jika ingin mencoba cakar ku. Ini masuk dalam nilai pelatihan, siapapun yang bisa menjatuhkanku, dia akan mendapatkan nilai tinggi."

Beberapa orang langsung mengangkat tangannya, dan si harimau putih itu menyeringai seraya melepaskan jaketnya. "kau-" dia menunjuk salah satu senior dengan lambang naga berantai di belakang jaketnya. "yang pertama"

Sosok pria berperawakan tinggi degan postur wajah tegas tersebut maju kedepan seraya melepaskan jaketnya, ia berdiri berhadapan dengan Yoongi.

"namamu?" tanya Yoongi.