🍒Akibat senyum

2.1K 131 18
                                    

"Jangan senyum dek, bikin mas makin
Pengen ngehalalin kamu"

-Dhirgantara Rafa A

•●•

Pagi ini, rafa sebenernya gapunya matkul apa apa. Tak terhitung ini yang keberapa kalinya rafa mengumpat karena bayu.

Pokoknya semua ini karena bayu, bayu menyuruhnya datang ke kampus hanya untuk menemaninya di fakultasnya. Hei sudah gila kali ya manusia itu.

Selama diperjalanan menuju kampusnya bayu, sepertinya gaada penghuni kebun binatang yang ga disebutin sama rafa. Sepertinya rafa akan siap siap ngebunuh bayu ketika dia sampai disana. Baru aja diomongin, tiba tiba udah ada aja telfon dari bayu.

Buru buru rafa jawab dan rafa speakerin. Soalnya kalo ga dispeaker nanti rafa ditahan polisi karena berkendara sambil nelfon. Mana ini mobilnya masih nyicil, doain ya semoga cicilannya kelar.

"Hallo rafa sayang"

"Bangsat lo ya bayu"

"Wkwkw gercep sini banyak degem"

"Gapeduli ya anjing, hari libur gue lo rusakin ya babik"

"Duh bebi boinya dedi jangan ngambek ah"

"Goblok, pala lo noh bebi boi"

"AWOKWOK, sokin sini lah"

"Ada siapa apa? Untung gue udah ganteng dari lahir, jadi ga mandi juga ga begitu kucel."

"Pede bat lo upil tirex, ada gue dion sama farhan"

"Gue dikit lagi nyampe"

"See you ya bebi boi"

"BAYUU ANJING"

Ingatkan rafa nanti buat nonjok bayu sesampainya di fakultas bisnis. Rafa memarkirkan mobilnya di parkiran fakultas bisnis. Untung rafa ga sekucel itu, padahal ni bocah baru aja bangun tidur dan bahkan cuma mandi bebek. Gara gara bayu doang emang.

Rafa langsung aja jalan ke arah kantin fakultas bisnis, pas lagi jalan. Dia ga sengaja nabrak orang, sehingga orangnya jatuh ah jangan lupakan es teh manis yang baru dibelinya mengenai muka anak itu. Rafa ngebantuin anak itu buat diri, dan terdiam sejenak

'Bunda, ko cakep?' -rafa

"Eh, sorry sorry ya dek" ucap rafa.

"Eh? Gapapa ko mas, masnya juga keliatannya buru buru banget. Aku juga lagi lari larian tadi" ucap orang itu.

"E-eh iya, btw nama lo? Gue rafa. Lo mau pake baju gue dulu? Itu baju lo basah" ucap rafa.

"E-eh gausah mas ngeropotin nanti. Btw aku pratama rakha putra mas, biasa dipanggil dek rakha sama anak anak yang lain" ucap rakha.

"Kalo gitu gue manggil lo aya aja ya?" Tanya rafa.

"Eh? Kan nama aku rakha mas" ucap rakha kebinggungan.

"Gapapa buat bedain mana calon masa depan saya yang mana yang bukan" ucap rafa.

Please yah, gimana aya gamau baper. Mas rafa ngomong begitu sambil senyum ganteng, dan jangan lupakan tatapan lembut yang dilontarkan mas rafa ngebuat aya rasanya mau melebur ditempat. Mas rafanya ganteng banget.

Yaudah iya | pdx101Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang