27.

1.3K 315 54
                                    


Waktu berlalu dengan cepat, hari berganti tanpa mau menunggu. Termasuk perasaan seseorang yang masih menetap dan tinggal dimasa lalu.

Ini sudah lewat tiga tahun, dan Sihoon sangat merindukan lelaki itu. 

Dulu, banyak yang menyayangkan kandasnya hubungan manis keduanya.

Penyembuhan Hangyul ke Amerika membuat jurang jarak diantara mereka semakin luas.

Kini Sihoon tidak tau jika Hangyul benar-benar akan melupakannya atau tidak. Sihoon tidak mau berharap karna bisa saja mendapatkan kekecewaan yang mendalam.

Sihoon mengusap air matanya yang menetes tiap memikirkan Hangyul,

Saat ini ia berada dikamarnya, duduk bersama Yohan. Cowo yang jago Taekwondo itu memang sering mampir kerumah, jadi tidak salah Yohan sudah ada disini

"Hoon.." panggil Yohan, namun tidak ada sahutan

Saat Yohan menoleh kearah Sihoon, ia melihat pemuda manis itu sedang termenung diam

"Ya, Kim Sihoon!" Panggil Yohan lagi menepuk pundak Sihoon agar menyadarkan Sihoon

"Eh? Ada apa?" Tanya Sihoon tersentak

"Kau tidak dengar tadi aku memanggilmu?"

Sihoon menggeleng, lalu tersenyum tidak enak.

Yohan berdehem, lalu menatap lekat manik indah Sahabatnya itu.

"Hoon" panggil Yohan

"Hm?"

"Hangyul udah balik, sekarang udah ada dikorea"

Deg

Sihoon tidak yakin jika jantungnya baru saja berdetak kencang. Ntah karna rindunya yang mendobrak, atau rasa takut jika Hangyul masih tidak mengingatnya..

Yohan menarik bahu Sihoon agar menatapnya, ia tau selama ini Sihoon pura-pura baik-baik saja

"Gak mau ketemu sama dia? Setidaknya sebagai teman lama. Besok malam Ibu mengundang teman-teman Hangyul, kau datang ya?"

Pemuda manis itu menggeleng, lalu melepas cekalan tangan Yohan

"Aku bahkan bukan temannya, jika kau lupa... Dia tidak mengingatku Han"

Yohan hanya diam, lalu menatap sedih punggung Sihoon yang ingin pergi dengan alibi ingin membeli buku untuk tugas dari dosen Kim






...........

....


Sihoon tidak pernah berniat menghindari wanita paruh baya dihadapanya ini,

Pertemuan yang tidak sengaja ini membawa mereka ke sebuah restoran yang tidak terlalu jauh dari toko buku yang ia kunjungi membuat ia bertemu dengan ibu dari mantan kekasihnya itu

"Ibu apa kabar?" Tanya Sihoon ramah saat pesanan mereka sudah datang

"Baik nak, kamu apa kabar? Sudah lama sekali ya"

Sihoon mengangguk setuju, mereka memang sudah lama tidak kontak lagi

Bukan karna apa, Karna Sihoon merasa tidak perlu ikut campur dengan urusan keluarga mantan kekasihnya itu. Semua sudah berubah sejak Hangyul melupakannya.

"Jinwoo Dan Hangyul apa kabar bu?" Tanya Sihoon, ia berniat basa-basi saja

Ibu diam sebentar, lalu menghela nafas

"Jinwoo baik, dia sudah melanjutkan kuliahnya di amerika, maka dari itu ibu pulang sama Hangyul ke korea...."

Sihoon hanya menangguk

Bastard (Hangyul X Sihoon vers) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang