MIMPI

241 29 0
                                    

Rated : T

Genre : horror, romance, mystery

Typo bertebaran dan tak sesuai EYD...

Jangan lupa like & comment nya ya!!!!

Happy reading...!!!

❤️❤️❤️

Sebelumnya...

“yesung memakai marga eommanya... imo dan samchon telah lama bercerai, sekitar 6 tahun yang lalu karena sesuatu hal. Dan imo membawa hankyung hyung dan yesung untuk tinggal bersamanya di china.Namun samchon malah membawa hankyung hyung untuk menjadi penerus perusahaan di seoul. Semenjak saat itu, yesung menjadi anak yang urakan dan nakal. Ia selalu berperilaku buruk dan selalu pindah sekolah. Padahal hankyung hyung sangat menyayanginya... ahh... mollaseo... mungkin dia merasa iri pada hankyung hyung” cerita donghae panjang lebar.

“lalu... kenapa kau tak bertegur sapa dengan yesung? Bukankah kau sepupunya?” selidik ryeowook

“semenjak sifatnya berubah... aku menjadi tak menyukainya”

“dan kau juga menyuruhnya menjauhiku”

“itu... itu aku hanya tak ingin kau menjadi urakan seperti dia”

“itu bukan alasan yang logis hae-ya”

“itu logis menurutku. Sifat temanmu akan memperngaruhi sifatmu juga. Bukankah kita juga mempelajarinya dari shin seonsaengnim??”

“hhh... terserah” ryeowook menyantap makanan yang ada di depannya dengan lahap

‘kenapa aku malah menjadi penasaran pada yesung?’ batin ryeowook

"Namun semenjak ia berpisah dari hankyung hyung, dia awalnya sering menghubungi hankyung hyung. Tapi beberapa tahun belakangan, ia tak lagi mengunjungi hankyung hyung ataupun menghubunginya. Aku tak tau entah ada masalah apa dengan mereka. Yang pasti, dia menjadi sangat pemarah jika membahas tentang hankyung hyung. Padahal hankyung hyung sangat menyayanginya" donghae mengenang dengan sedih masa lalu yesung dan hankyung oppa
***

Aku kembali berada di sebuah kabut putih... Kabut putih yang sama... Dan lama kelamaan kabut itu menghilang dan memperlihatkan sebuah rumah yang sama... Rumah yang sangat indah namun terliat kosong...

Aku berjalan kembali masuk ke dalam dan menaiki tangga yang sama. Kali ini tanpa di pandu oleh kucing yang bernama heebum itu...

Aku kemali melewati koridor yang mengerikan...

Tap...

Aku berhenti di kamar yang sama... Dan membuka pintu kamar itu dengan pelan..

Aku penasaran dengan semuanya...

Ceklek

Krreeeeeekkk

Aku membelalakkan mataku menatap pemandangan yang ada di depanku... Yeoja itu bersimbahan darah... Baju putihnya ternoda oleh darahnya sendiri... Ia mati dengan pisau yang menancap di perutnya dan bekas sayatan di lehernya yang telah mengeluarkan banyak darah... Kamarnya yang kemarin indah tak lagi berbentuk... Semuanya porak poranda seperti terkena badai....

"kyyaaaaaaa!!!!"

***

Brruuukkkk

Aku terjatuh dari tempat tidurku... Ini... Mimpi ini tak seperti biasanya... Aku tak pernah bermimpi seperti ini sebelumnya...

Mimpi ini seakan memberitahuku... Tapi kenapa???

Kenapa aku malah melihat bagaimana yeoja itu mati???

***

Disepanjang perjalanan aku hanya memikirkan hal itu tanpa menyadari bahwa beberapa hantu telah mengikutiku... Aku melihat kiri dan kanan saat di traffic light dan baru menyadarinya. Aku kembali menatap ke jalan tanpa menoleh ke depan.

Seseorang menepuk pundakku dari belakang

"oohhh... Ommo...!!!" aku berteriak histeris.

Tapi orang tersebut malah tertawa.

"kau melamunkan apa, eoh??" itu yesung

Kenapa dia bisa disini??

"kenapa kau..."

"aku mengikutimu sedari tadi dan kelihatannya kau juga tak peduli...

"hah... Kau... Bukankah donghae melarangmu mendekatiku??"

"nde... Aku tau... Tapi aku tak suka di atur.." ia menarik tangaku dan kami masuk ke dalam bus. Untunglah bus tidak terlalu penuh

"so.. Donghae telah membuka aibku??"

Ucapnya dengan angkuh

"donghae bukan ember bocor" belaku

"sudahlah... Jangan membelanya... Aku tau.." yesung melipat tangannya

"yesung-ah... Kau... apa kau membenci hankyung oppa??" tanyaku penasaran

"jadi dia telah menceritakannya sampai sejauh itu...??? Aigoo.."

"jawab saja pertanyaanku" ujarku malas

"aku tak mau... "

"baiklah jika begitu" aku berdiri dan akan pindah ke tempat lain namun yesung dengan cepat menahan tanganku

"baiklah... Baiklah.. Aku akan menceritakannya"

Aku kembali duduk di sampingnya dengan tenang sambil mendengarkan pembicara mereka.

"aku bukan membencinya... Hanya saja sepertinya aku tak dianggap oleh appaku. Appa lebih mempercayai hankyung hyung menjadi penerusnya dan bukan aku. Padahal aku hanya ingin diakui oleh appa bahwa aku juga dapat menjadi penerus perusahaan. Tapi appa malah meremehkan kemampuanku"

"tapi bukankah yang salah itu appamu?? kanapa kau malah tak bertegur sapa dengan hankyung oppa??"

"Ah... kita sudah sampai, ayo turun" yesung menarik tanganku dan keluar dari bus tanpa kembali menjawab pertanyaanku tadi

***

"minggu depan kita akan melakukan liburan ke mokpo... persiapkanlah barang-barang kalian" ucap kang seonsaengnim lalu meninggalkan para siswa dan siswi yang telah sibuk membicarakan apapun yang akan mereka bawa untuk liburan nantinya.

"mokpo?? itukan tempat kelahiranku" ujarku pada eunhyuk

"jinjja??? berarti kau sekampung dengan yesung-ssi???"

"eh?? bukakah yesung berasal dari china??" tanyaku heran

"aniya... saat di ruang pak shin aku melihat biodata semua siswa dan siswi dan ternyata yesung lahir di mokpo... aigoo..."

"sudahlah... jangan bergosip lagi... kalian ini.." lerai yuri pada kami

‪#‎TBC

SHINING FROM THE DARKNESS (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang