You Are In Love [SeulRene]

Who is She?

"Seulgi-ah! Wendy-ah! Disini" teriak Moonbyul dari salah satu meja di pojok cafe ini

"Ah.. Annyeong unnie" ucap Seulgi kepada seorang wanita yang umurnya 2 tahun diatas umur Seulgi

"Annyeong Seulgi-ah.. Sudah lama kita tidak bertemu ya?" kata wanita itu sambil memeluk Seulgi

"Ehmm.. Nee unnie" jawab Seulgi sambil membalas pelukan wanita itu

"Ehem! Apa hanya Seulgi saja yang unnie rindukan?" tanya Wendy sambil melipatkan kedua tangannya di depan dada. Pura pura merajuk dia yeorobun~~

"Hahaha, tentu saja tidak Wendy-ah" tawa wanita itu seraya melepaskan pelukannya pada Seulgi dan gantian memeluk Wendy

"Iyakah? Setau ku, kau memang hanya merindukan Seulgi" goda Wendy sambil melepaskan pelukan dari wanita itu

"Sudahlah, ayo duduk. Aku haus" rengek Seulgi

"Aigoo.. Tak berubah hm?" kata wanita itu

Lee Sunmi.

Iya nama wanita itu adalah Lee Sunmi. Seorang wanita yang 2 tahun lebih tua daripada Seulgi. Seorang wanita yang mengejar ngejar Seulgi sejak jaman mereka berempat (Seulgi, Sunmi, Wendy, Moonbyul) SMP. Seorang yang berhasil menjadi first love seorang Seulgi. Seseorang yang harus sakit hati ketika Seulgi harus mengakhiri kisah cinta mereka berdua.

Iya, Sunmi adalah mantan kekasih Seulgi.

---

"Jadi unnie, kau apa kabar?" tanya Wendy

"Baik baik saja. Di US aku merasa bebas mengekspresikan orientasi seksual ku. Tidak seperti disini. Cih" kata Sunmi

"Hahaha,, itu benar. Makanya kalian putus" kata Wendy sambil cengengesan

"Yak!! Apa hubungannya pabo!?" tanya Seulgi sambil memukul pundak Wendy

"Sudahlah, kalian mau pesan apa?" tanya Sunmi

"Ah.. Aku mau--" kata Seulgi menggantung setelah pintu cafe terbuka

Sepasang kekasih masuk kedalam cafe, sepasang kekasih itu adalah Irene dan Suho.

"Seulgi-ah" panggil Sunmi

"Seul" panggil Moonbyul sambil mengguncang guncangkan pundak Seulgi

"Seulgi" panggil Sunmi lagi seraya mendekatkan bibirnya ke telinga Seulgi

"Ah.. Nde?" jawab Seulgi sambil menghadapkan pandangannya ke arah Sunmi

"Apa kau baik baik saja?" tanya Sunmi sambil menyentuh dahi Seulgi

"Ah.. Aku tidak apa apa unnie" jawab Seulgi sambil tersenyum

"Habisnya wajahmu sangat merah, mata mu juga berair tadi" kata Sunmi seraya mengelus pundak Seulgi

"Sudahlah, ayo pesan. Aku lapar" kata Wendy mengalihkan pembicaraan.

Bohong jika Wendy tidak melihat siapa yang masuk ke dalam cafe. Hanya saja ia tidak ingin membahas tentang Irene didepan Sunmi.

---

Irene's Pov

Aku dan Suho memasuki sebuah cafe. Cafe dimana aku dan Seulgi sering datang kemari setiap pulang sekolah.

Ketika Suho membuka kan pintu cafe, aku menundukan kepala. Bukan karena apa, aku hanya malu ketika diperhatikan pada hal hal kecil seperti ini. Ya karena ini pertama kalinya aku pergi dengan seorang laki laki. Biasanya aku selalu bersama Seulgi.

"Joohyunie, bukan kah itu Seulgi?" kata Suho

"Ah? Dimana?" tanyaku

"Itu bersama Wendy, Moonbyul, dan.. Mm.. Itu siapa?" tanya Suho