Cewek Judes Vs Cowok Nyebelin END (TELAH TERBIT)

1. cewek judes vs cowok njebelin

★ Happy Reading ★

Hari ini anisa akan masuk sekolah barunya. Tapi seperti biasa dia selalu ogah - ogahan untuk berangkat sekolah. Hingga ia harus di bangun kan oleh kakak perempuannya.

" ADUH ASTAGA ANISA LO BANGUN NGGAK KALO ENGGAK KAKAK SIRAM NİH." teriak adel kakak anisa yang membangunkan anisa

" Aduh apa sih kak masih subuh juga udah teriak - teriak kayak toa mesjid deh." ucap anisa yang masih setia menutup matanya dan masih berada di kasur nan empuk miliknya.

" astaga anisa loh lupa ya kalo ini hari loh masuk sekolah." ucap adel dengan napas yang memburu.

" ya biarin lah kak aku malas kesekolah." kata anisa yang menutup dirinya dengan selimut.

" bangun nggak." kata adel menarik selimut anisa.

" enggak mau kak." ucap anisa masih enggan bangun dari kasurnya.

" aduh anisa sekarang loh bukan di sekolah yang dulu anisaaaa." ucap adel penuh penekanan. Dan seketika anisa bangun dari tidur cantiknya dam membelalak.

" APA, ADUH GUE LUPA." teriak anisa dan langsung bergegas ke kamar mandi.

" MANDI LOH SONO YANG BERSIH." teriak adel meneriakki adeknya.

" BAWEL LU KAYAK EMAk - EMAK ARISAN." teriak anisa ketus dari dalam kamar mandinya.

....

" loh udah mandi dek." kata adel ke anisa dengan nada bercanda.

" kan tadi loh udah liat gue mandi." ucap anisa ketus.

" ya elah ketus amat mbak." ucap adel mengoda adeknya.

" bodoh." ucap anisa jutek.

" makan nih sarapan loh terus kita berangkat." ucap adel ke anisa.

" Ya." ucap anisa seadanya.

" mama sama papa mana kak." ucap anisa di sela - sela makannya.

" biasalah dek mama sama papa gimana." kata adel ke anisa.

" oh iya gue lupa." kata anisa yang sudah tau arah pembicaraan kakaknya.

" kak ayo gue udah selesai." kata anisa beranjak dari duduknya sedangkan adel hanya mengangguk dan mengikuti anisa menuju mobil mereka.

....

SMA TERADREL

" kak." panggil anisa ke adel.

" apa." jawab adel.

" gue nggak jadi pindah sekolah deh kak." cicit anisa yang masih di dalam mobil kakaknya dan tak berniat untuk turun.

" APA LOH BILANG." ucap adel masih syok dengan penuturan sang adek.

" gue nggak jadi pindah." kata anisa mengulangi.

" loh udah gila ya dek, luh kira main batalin nggak pindah sekolah nggak gampang. Emang ini sekolah nenek moyang loh dek." kata adel menoyor kepala sang adek.

" aduh sakit tau kak." kata anisa meringis ke sakitan.

" udah loh jangan banyak ngaco dan sebaiknya loh turun sekarang." ucap adel menekan kata sekarang.

" ya deh gue turun." kata anisa ketus.

Di sepanjang koridor sekolah baru anisa ia mengerutu tentang kakaknya yang bikin ia emosi emang sih awalnya yang ia minta pindah sekolah karena masalah yang ia miliki.

" iiii nyebelin banget tuh kakak adel." gerutu anisa sampai ia menabrak seseorang dari arah berlawanan hingga ia tersungkur ke lantai. Hingga ia merintih ke sakitan.

" Awwe." rintih anisa ke sakitan. Lalu ia menatap tajam ke arah cowok yang berlalu begitu saja tanpa membantu anisa berdiri.

" what itu cowok nyebelin banget." kata anisa dan berniat mengejar cowok nyebelin itu.

" woii loh."panggil anisa yang mengejar cowok itu.

" woii, berhenti loh." teriak anisa dan seketika cowok itu menghentikan langkah kakinya.

" loh manggil gue." tanya cowok itu menunjuk dirinya dengan jarinya.

" iya gue panggil loh." ucap anisa ketus

" emang gue ada urusan sama loh." kata cowok itu dingin.

" loh itu yah." kata anisa emosi.

" cowok yang nabrak gue tadi." kata anisa yang kini sudah berteriak.

" terus." kata cowok itu dan membuat anisa semakin geram kepadanya.

" loh udah buat gue jatuh dan loh nggak niat bantuin gue." kata anisa yang emosi.

" masalah buat gue. Lagi pula loh yang nabrak gue duluan." ucap cowok itu dingin dan berlalu dari hadapan anisa.

" iiii dasar cowok dingin, datar bak papan tripleks dan cowok paling nyebelin. Gue sumpahin baru tau rasa." guman anisa kesal.

****

T.B.C

Semoga kalian suka dengan cerita aku. And jangan lupa vote, koment, and scree.😄

Klo ada typo mohon di maklumi.